Jurnalis Galang Dana Bangun Rumah Ibu Tunggal di Manggarai Timur

Mama Sisi, sapaan akrabnya, adalah seorang ibu tunggal yang merawat cucu dan delapan orang ponakan. Mereka bertahan hidup di bawah rumah reyot.

Borong, Ekorantt.com – Markus Makur, jurnalis di sebuah media online nasional menggalang dana pembangunan rumah Mama Sisilia Regi di Kampung Leke, Kelurahan Tanahrata, Kecamatan Kota Komba, Manggarai Timur, NTT.

Ia dan rekannya yang tergabung dalam komunitas Berbagi Kasih Memberi dari Kekurangan, mulai menggalang dana pembangunan rumah itu di pertengahan Agustus 2025 hingga pertengahan Oktober 2025.

Mama Sisi, sapaan akrabnya, adalah seorang ibu tunggal yang merawat cucu dan delapan orang ponakan. Mereka bertahan hidup di bawah rumah reyot.

Bagian dalam rumahnya terpampang pemandangan memilukan. Atap rumahnya ditutup seng seadanya agar terlindung dari sinar matahari dan hujan.

Rumah berukuran 2×3 meter persegi itu berlantaikan tanah, berdinding pelupuh hingga nyaris ambruk.

“Berkat doa, usaha dari kami empat orang di komunitas itu, yakni Polisi Hery, Guru Mastho dan Joni dari SDN Sare berkomunikasi dengan hati kepada orang-orang baik sehingga hariMinggu, 26 Oktober 2025 menyelesaikan pembangunan rumah Mama Sisi,” jelas Markus.

Perjalanan awal pembangunan rumah wanita paruh baya itu, ketika seorang rekannya Heribertus Minggus mengunjungi rumah Mama Sisi.

“Kemudian kisah itu saya beritakan di media kompas.com dan selanjutnya, saya ajak wartawan TVRI untuk mempublikasikannya,” terangnya.

Berita yang ditulis Markus kemudian dibaca Kapolda NTT Irjen Rudi Darmoko, lalu berdonasi.

Dengan donasi itu, Markus dan kawan-kawannya kemudian memulai membangun fondasinya. Lalu muncul donasi lain dari berbagai pihak.

“Ini kolaborasi kami,” ujarnya.

Markus mengatakan, akan melakukan penyerahan resmi pada November mendatang, sembari menunggu donasi lain untuk pembuatan pintu dan jendela.

Mama Sisi tampak sudah sedikit bernapas lega. Rumahnya yang sudah berubah bak mimpi di siang bolong. Sungguh di luar dugaannya.

Ia memang sudah lama bermimpi hidup di rumah layak. Tapi apalah daya, impitan ekonomi membuat ia tak berdaya.

Mama Sisi tak punya anak. Ia hanya wanita tunggal, yang suaminya sudah lama meninggal dunia.

“Saya hanya bisa menyampaikan terima kasih kepada orang yang sudah membantunya,” tuturnya singkat.

TERKINI
BACA JUGA
spot_img
spot_img