Labuan Bajo, Ekorantt.com – Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) 2021 yang berlangsung di Labuan Bajo, Jumat (18/6/2021), mendorong Usaha Kecil Mikro dan Menengah (UMKM) untuk melakukan kreasi dan inovasi serta mulai memanfaatkan platform digital. Salah satunya adalah dengan mempunyai toko online sendiri.
Menteri Komunikasi dan Informatika, Johnny G. Plate mengatakan, UMKM merupakan tiang utama penyangga ekonomi nasional karena menyumbang 60 persen GDP nasional. Karena itu UMKM harus diperkuat brandingnya melalui platform digital
“Tugas kita bersama untuk mengangkat UMKM agar lebih modern. Kita semua harus mengisi ruang digital sebagai ruang usaha dan seluncur ekonomi,” ujar Menteri Johnny.
Sebagai bentuk dukungan pada UMKM untuk merambah pasar yang lebih luas melalu platform digital, Kominfo melalui salah satu program Bakti mendampingi tiga UMKM dan dua BUMDes di NTT untuk go digital. Salah satu bentuknya adalah dengan membuat toko online bagi masing-masing usaha.
Tiga UMKM dan dua BUMDes yang didampingi oleh Bakti Kominfo adalah GS Organik, Afrofarm, dan Timor Moringa, BUMDes Au Wula Desa Detusoko Barat, dan BUMDes 7 Maret Desa Hadakewa.
Tiga pemilik usaha dan dua kepala desa yang mendapat pendampingan oleh tim Bakti Kominfo merasa sangat senang. Karena dengan adanya toko online, mereka mendapatkan banyak keuntungan.
“Hanya dengan sebuah HP di tangan kita sudah bisa berjualan produk-produk kita ke banyak pelanggan tanpa membangun banyak toko dalam bentuk fisik,” ujar Gestianus Sino, pemilik usaha GS Organik (gsorganik.id) yang menyediakan aneka sayur dan buah organik.
Sementara itu, Afro Making, pemilik Afrofarm menyampaikan bahwa selain jangkauan pasar, pendampingan pembuatan toko online afrofarm.id juga menjadi wadah pendidikan dan pembelajaran bagi masyarakat melalui artikel-artikel edukasi terkait usaha peternakan dan pangan sehat.
Wakil Presiden Indonesia, K. H. Mahruf Amin menegaskan bahwa seluruh UMKM di Indonesia perlu adaptif kreatif dan inovatif sehingga bisa terus berkembang dan membantu mendorong ekonomi nasional.
Menko Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan menekankan pentingnya untuk merawat usaha yang telah ada. Gerakan BBI sudah jalan baik tapi perlu penguatan di berbagai daerah.
“Saya minta teman-teman semua kita harus kolaborasi untuk go digital. Saya harap kita kerja bersama-sama. Kegiatan hari ini sebagai cambuk bagi kita untuk lebih baik ke depan,” kata Luhut.
“Manfaatkan dana desa untuk melek digital supaya mereka jangan dibodohi,” pungkasnya.