Ende, Ekorantt.com – Saluran drainase di Jalan Samratulangi, tepatnya di samping Kantor Lurah Rewarangga Selatan, Kecamatan Ende Timur, Kabupaten Ende rusak selama dua bulan terakhir.
Kondisi demikian, selain mengganggu arus transportasi juga bisa menyebabkan kerusakan jalan. Luapan air juga merembes hingga ke area pertanian warga Rewarangga.
Keluhan warga tak bisa dielakkan. Kristina (50) warga Kelurahan Rewarangga Selatan kepada Ekora NTT pada Selasa,(3/1/2022) menuturkan, kerusakan saluran drainase sudah terjadi selama dua bulan tapi pemerintah tutup mata.
“Sudah dua bulan pak. Ada saluran tersumbat sehingga air mengalir ke jalan. Pernah sekali ada yang celaka di sini gara-gara airnya sangat deras,” terang Kristin.
Kristina meminta dinas PUPR Ende untuk segera menangani kerusakan ini.
“Mesti cepat diperbaiki. Kalau tidak badan jalan bisa rusak. Air juga sudah masuk ke petak-petak sayur kami,” pinta Kristina.
Hal senada disampaikan oleh warga Rewarangga lainnya, Piter. Dia meminta Pemerintah Kelurahan Rewarangga Selatan untuk berkoordinasi dengan dinas terkait agar segera memperbaiki kerusakan drainase dimaksud.
“Mereka segera lapor ke PU. Biar cepat ditangani,” kata Piter.
Hingga berita ini diturunkan, Kelala Dinas PUPR Kabupaten Ende, Frans Lewang belum berhasil dikonfirmasi.