Mbay, Ekorantt.com – Sebanyak 128 anak dari SDK Galawea dan SDN Ndora di Desa Ulupulu, Kecamatan Nangaroro, Kabupaten Nagekeo terima vaksin Covid-19 dosis pertama pada Kamis (19/5/2021).
Pelaksanaan vaksinasi Covid-19 oleh tenaga kesehatan (nakes) dari Puskesmas Nangaroro terhadap anak usia 6 sampai 11 tahun itu dilaksanakan di SDK Galawea.
Mereka diimunisasi vaksin jenis Sinovac atau Coronavac. Adapun dosis yang diberikan vaksinator kepada masing-masing anak 0,5 ml.
Kepala Puskesmas Nangaroro, dr. Maria Fransiska Ndoi menyatakan, pemberian dosis pertama untuk dua sekolah itu setelah adanya koordinasi pihaknya dengan para kepala sekolah.
Pihak sekolah mengatur waktu serta mengumumkan kepada anak-anak untuk diberi vaksin secara serentak. Ia berkata, pemberian vaksin terhadap anak didampingi orangtua masing-masing untuk membantu memberi riwayat sakit anak kepada nakes.
“Jadi, tadi lihat sendiri ada orangtua yang terus mendampingi. Supaya para orangtua bisa mengetahui anaknya menerima vaksin atau tidak,” ujar Maria, Kamis sore.
Saat ini, selain pemberian dosis pertama, para nakes juga memberikan dosis kedua bagi anak atau sekolah yang telah menerima dosis pertama. Jarak pemberian dosis pertama ke dosis kedua terhitung selama 4 (empat) minggu.
“Tetapi sesuaikan dengan stok vaksin di Dinkes (Dinas Kesehatan) sehingga kami bisa jadwalkan pemberian vaksin ke sekolah-sekolah,” ujar Maria, Kamis sore.
Ia menyebut, tinggal beberapa sekolah saja di wilayah Nangaroro yang belum menerima vaksin dosis pertama. Sedangkan mayoritas sekolah-sekolah lain tinggal menunggu stok vaksin dan jadwal pelaksanaan vaksinasi dosis kedua.
Dari catatan petugas nakes Puskesmas Nangaroro, sebanyak 128 anak yang menerima vaksin Sinovac dosis pertama di wilayah Ndora. Satu orang tertunda karena tidak memenuhi syarat.
Kemudian dosis pertama vaksin jenis Pfizer untuk 45 orang kaum remaja. Adapun pemberian dosis ketiga vaksin jenis sama untuk masyarakat umum 4 orang dan nakes 2 orang.
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Nagekeo Drg. Emirentiana Reni Wahjuningsih menyebutkan, pelaksanaan vaksinasi Covid-19 untuk anak usia 6-11 tahun di Kabupaten Nagekeo mengalami kemajuan.
Dosis pertama sudah mencapai 72,86 persen dan dosis kedua sudah 40,82 persen. Pemerintah berkomitmen agar anak usia 6-11 tahun di Nagekeo seluruhnya tervaksin meski secara nasional memasang target 70 persen.
“Kecuali karena kondisi kesehatan yang tidak memungkinkan untuk divaksin setelah dikonsultasi ke dokter atau spesialis,” ujar Emirentiana, terpisah.