Bajawa, Ekorantt.com – Yayasan Puge Figo akan menyelenggarakan kegiatan Festival Ekologi Flores di Desa Nginamanu, Kecamatan Wolomeze, Kabupaten Ngada pada 13-15 Oktober mendatang.
Ketua Yayasan Puge Figo Emanuel Djomba mengatakan kegiatan tersebut bertujuan mengajak masyarakat untuk bisa menjaga lingkungan dan hidup selaras dengan alam.
“Kegiatan ini sebenarnya mau menjawab semua elemen untuk ikut bertanggung jawab dalam pelestarian lingkungan,” ujar Emanuel di Bajawa, Selasa (20/9/2022).
Festival ekologi tersebut selaras dengan misi Yayasan Puge Figo yakni pelestarian lingkungan melalui kegiatan konservasi mata air dan reboisasi serta pemberdayaan petani lokal.
Emanuel mengatakan isu kerusakan lingkungan menjadi perhatian dunia termaksud PBB, yang mana di sejumlah belahan dunia telah terjadi kerusakan lingkungan.
Sementara pada konteks lokal, masih banyak hutan rusak akibat perbuatan manusia yang sering merusak hutan.
“Dalam bidang ekologi, kita juga bermitra dengan sejumlah sekolah untuk memberi pemahaman agar anak bisa mencintai lingkungan sejak dini,” ujar dia.
Kegiatan pra ferstival nantinya ditandai dengan penanaman pohon di salah satu mata air di Desa Nginamanu yang melibatkan siswa SMPN I Bajawa.
Sedangkan pada kagiatan Festival Ekologi Flores nanti, pelaku UMKM juga dilibatkan memajangkan hasil karya di lokasi festival, kata Emanuel.