Weetabula, Ekorantt.com – Kepala Desa Noha, Kecamatan Kodi Utara, Kabupaten Sumba Barat Daya, Ruben Rangga Bhokol, bersama Ketua Komite Kopdit Pintu Air Cabang Weeteabula, mengukuhkan Kelompok Noha sebagai salah satu kelompok binaan Kopdit Pintu Air Cabang Weetabula, Jumat, 25 Agustus 2023.
Acara pengukuhan kelompok berlangsung di aula kantor desa, disaksikan aparat pemerintah dan PBD Desa Noha serta sejumlah tokoh masyarakat lainnya.
Adapun hal yang menjadi alasan Kades Ruben melalukan pengukuhan Kelompok Noha adalah sebagai dasar legalitas hukum supaya pemerintah desa tidak salah dalam melakukan pembinaan dan pendampingan kepada masyarakat.
“Pengukuhan ini sebagai dasar hukum bagi kami pemerintah desa untuk melayani masyarakat dan juga sebagai bentuk kepastian hukum sehingga tidak ada yang tidak menaati aturan yang ditetapkan kelompok,” ujarnya.
Ruben juga menyampaikan terima kasih kepada manajemen Kopdit Pintu Air Cabang Weetabula yang berkenan membentuk kelompok Noha.
Menurutnya, dengan pengukuhan ini, warga masyarakatnya secara khusus bagi yang telah bergabung menjadi anggota bisa lebih menghemat biaya.

“Ya, mereka diuntungkan karena sudah bisa berhemat. Bila sebelumnya untuk membayar pinjaman dan menyimpan mereka mesti berkendara ke ibu kota kabupaten di Weetabula yang berjarak kurang lebih 15 kilometer sekarang ke depan tidak lagi,” jelasnya.
Menurut dia, Kopdit Pintu Air menjadi satu-satunya lembaga pemberdayaan dan keuangan yang membuka akses di Kecamatan Kodi Utara. Oleh karena itu, ia berharap agar manajemen Kopdit Pintu Air terus memberi bimbingan dan pendampingan kepada anggota terutama mengelola keuangan keluarga lewat penanaman nilai-nilai berkoperasi yakni menabung dan meminjam seturut rencana.
Gerakan Koperasi Sejalan dengan Semangat Keuskupan Weetabula
Sementara itu, Ketua Unit Kalena Rongo, Paulus Ndara Tanggu, menyampaikan gerakan koperasi yang digelorakan oleh Kopdit Pintu Air sejalan dengan semangat gerakan gereja Keuskupan Weetabula yang menetapkan tema “Pemberdayaan Ekonomi Umat” sebagai basis perjuangan bersama.
Paulus Ndara, mengungkapkan, Unit Kalena Ronggo berjarak 10 kilometer dari Kalena Rongo, tapi anggotanya sudah mencapai 559 orang. Untuk itu, ia mengusulkan supaya dipecahkan menjadi titik kumpul baru.
Usulan itu disambut dengan sangat baik oleh Ketua Komite Kopdit Pintu Air Cabang Weetabula, Anselmus Tana hingga lahir kesepakatan Titik Kumpul B Desa Noha dengan anggota berjumlah 48 orang.
Menurut Paulus Ndara Tanggu, masuknya Kopdit Pintu Air di wilayah Kecamatan Kodi Utara sejak 2 tahun silam telah memberikan dampak bagi masyarakat Kodi Utara secara khusus bagi anggota.
“Sebagai Ketua Unit Kalena Rongo, saya mengikuti sungguh betapa besarnya jumlah pinjaman beredar di sini yang telah mencapai Rp4 miliar lebih,” ujar Paulus Ndara sembari menambahkan dari pinjaman itu dimanfaatkan anggota untuk mengembangkan usaha produktif meskipun dilakukan kecil-kecilan.
Ia bilang, dengan pengukuhan Kelompok Noha, akan memberikan kemudahan bagi manajemen untuk menjangkau anggota.
Ia berharap semua masyarakat yang ekonominya masih sederhana, bisa bergabung dan memanfaatkan layanan yang disediakan Kopdit Pintu Air agar mereka dapat terus maju dan berkembang.













