Kefamenanu, Ekorantt.com – Putera asli Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Oktovianus Moensaku akan kembali mewakili Indonesia dalam pertandingan merebut gelar dunia Orient and Pacific Boxing Federation (OPBF). OPBF sendiri merupakan badan tinju tertua untuk kawasan Asia dan Pasifik dan dianggap paling bergengsi.
Gelar juara dunia untuk merebut sabuk OPBF kali ini akan dilaksanakan di Taipei, Taiwan pada tanggal 30 November 2019 mendatang.
Pertandingan tersebut akan berlangsung di Taipei. Moensaku bakal melawan petinju asal Jepang Ryoichi Tamura, juara Nasional Jepang. Untuk menghadapi lawannya, dirinya sejauh ini telah mempersiapkan diri dengan menjalani program latihan rutin selama dua bulan terakhir, termasuk mempersiapkan mental.
“Persiapan saya sejauh ini sudah cukup baik. Saya menjalani persiapan latihan dengan program yang sangat baik selama 2 bulan. Saya telah menjalani sparing partner atau latih tanding sebanyak 40 ronde,” ujar Oktovianus Moensaku saat dikonfirmasi lewat Whatsapp, Selasa (26/11/2019).
Pria kelahiran Kiupukan, Desa Manunain A, Kecamatan Insana, Kabupaten TTU, 2 Oktober 1986 tersebut mengatakan, dirinya juga belajar teknik serta strategi untuk bertahan dan menyerang. Dirinya mempelajari permainan lawan lewat video-video pertandingan. Sedangkan untuk persiapan mental, ia sudah berlatih di luar aktivitas tinju di bawah asuhan manajer Fahd Adityo Oscar.
“Karena selain latihan tinju, saya juga belajar pencak silat seperti Tunggal Hati Seminari-Tunggal Hati Maria (THS THM), karena disana saya belajar banyak hal yang positif dalam mempersiapkan hati dan batin. Selain mental, saya juga menjaga pola makan. Sudah dua bulan saya tidak makan nasi. Saya menggantikan makan nasi dengan makan sayuran, buah-buahan dan asupan vitamin yang sudah disediakan oleh manager saya,” ujarnya.
Dirinya mengharapkan dukungan dari keluarga besarnya Moensaku, Uskono, Pemda TTU, Masyarakat TTU dan Keluarga besar THS-THM serta seluruh masyarakat Indonesia.
“Untuk pemerintah TTU, tolong perhatikan masa depan para atlet terkhusus tinju asal TTU karena tinju sudah sering membawa nama daerah kita,” harapnya.
Santos