Bajawa, Ekorantt.com – Koperasi Kredit (Kopdit) Kenisa melaksanakan kegiatan pra RAT (Rapat Anggota Tahunan) tahun buku 2019 di Tempat Pelayanan (TP) Kopdit Kenisa Wolomeze, Desa Nginamanu, Kabupaten Ngada, 23 Februari 2020 lalu.
Pengelola memanfaatkan kegiatan pra RAT sebagai kesempatan untuk memberikan pendidikan literasi keuangan bagi para anggota. Hal ini dikemukakan salah seorang pengurus Kopdit Kenisa, Ahmad Lamo di sela-sela kegiatan pra RAT.
Menurut Ahmad, selain pertanggungjawaban pengelolaan koperasi selama setahun, kegiatan tersebut juga merupakan momen edukasi.
Melalui proses ini, para anggota yang rata-rata petani mendapat mencerahan terkait dengan neraca laba rugi keuangan koperasi, produk yang ditawarkan, suku bunga, serta hak dan kewajiban sebagai anggota.
“Pengelolaan keuangan yang baik perlu diterapkan dalam rumah tangga dengan ibu sebagai pelakunya. Saya rasa hal-hal yang berkaitan dengan pengelolaan keuangan juga cocok bagi calon ibu muda yang mengikuti kursus perkawinan, misalnya,” jelasnya.
Di bagian lain, Ahmad memberi motivasi kepada para ibu untuk bangkit mengelola ekonomi rumah tangga dengan baik.
Langkah ini bertujuan agar melepas diri dari ketergantungan penghasilan suami semata. Langkahnya yakni melalui pemanfaatan kredit usaha mikro dengan membangun usaha produktif.
Dikatakan, melalui pra RAT di sejumlah TP, terjadilah proses dan dinamika bersama anggota di tingkat paling bawah.
“Ini menarik sehingga bisa menyerap berbagai kepentingan anggota yang pada momen RAT belum tentu mendapat ruang bicara. Sehingga pra RAT menjadi ruang lain yang dapat mengakomodir kepentingan anggota termasuk untuk edukasi,” terang Ahmad.
Salah satu anggota, Imelda mengapresiasi pra RAT yang dilaksanakan di setiap TP. Baginya, banyak hal yang didapatkan anggota dalam kegiatan pra RAT.
“Penjelasan dalam kegiatan pra RAT membuat kami semakin mengerti cara mengelola keuangan dan tahu hak dan kewajiban kami sebagai anggota,” katanya.
Imelda juga meminta agar pengurus dan manajemen tetap menjaga mutu pelayanan kepada anggota. Menolong anggota yang rata-rata petani untuk mengatur ekonomi rumah tangga.
Dirinya menyarankan agar pendidikan terus digemakan hingga menyentuh semua anggota sehingga bisa tahu manfaat berkoperasi.
Belmin Radho