Ruteng, Ekorantt.com – Sejumlah pegiat literasi di Kabupaten Manggarai, Manggarai Barat dan Manggarai Timur bertekad untuk ikut terlibat memajukan tiga kabupaten itu dengan gerakan literasi.
Dalam rapat perdana para pegiat literasi Manggarai Raya di Rumah Baca DeWengkong di Desa Kole, Kecamatan Satarmese Utara, pada Minggu (29/11/ 2020), mereka membahas sejumlah agenda, salah satunya yaitu meningkatkan solidaritas sesama pegiat literasi dalam rangka membumikan gerakan literasi di tiga kabupaten itu ke depannya.
“Tujuan di adakan rapat perdana pegiat literasi adalah meningkatkatkan sinergitas sesama pegiat literasi dan pendistribusian buku-buku ke setiap wilayah pegiat literasi yang di kirim dari para donatur Jawa Timur melalui Rumah Baca DeWengkong,” kata koordinator Rumah Baca DeWengkong, Rinoldus Padur.
“Selain itu, rapat perdana ini juga sebagai langkah awal untuk merintis wadah perkumpulan pegiat literasi Manggarai Raya, sehingga ke depannya seluruh pegiat literasi di Manggarai, Manggarai Barat dan Manggarai Timur dapat berkomunikasi dan bersilahturahmi lebih intens,” tambahnya.
Menurut Padur, upaya mencerdaskan kehidupan bangsa terus dilakukan, baik melalui pendidikan formal, informal dan non-formal.
Hal itu demi menciptakan kehidupan bangsa yang cerdas dan mampu bersaing dalam skala internasional, nasional, regional dan lokal.
Ia mengatakan, kehadiran para pegiat literasi di tengah masyarakat Manggarai Raya merupakan bentuk terobosan baru dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia.
“Kami ingin ikut terlibat memajukan Manggarai Raya yakni Kabupaten Manggarai, Manggarai Barat dan Manggarai Timur dengan gerakan literasi,” ujarnya.
Rapat perdana para pegiat literasi Manggarai Raya itu diikuti oleh Fronialdus Padur, Pendiri Rumah Literasi Marhaen yang berlokasi di Lembor, Manggarai Barat; Patrisius A. Gibun, Ketua OMK Wae Nakeng, Manggarai Barat; Yohanes J. Nabor, Pendiri Taman Baca Masyarakat di Desa Ruang, Manggarai ; Hendiardus Ardiano, pendiri Pustaka Kampung di Desa Mata Wae, Manggarai; dan sejumlah pegiat literasi Rumah Baca DeWengkong.
Adeputra Moses
