Ende, Ekorantt.com – Kakek Ahmad June, warga Desa Nanganesa, Kecamatan Ndona, Kabupaten Ende, Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT), mengaku kesulitan biaya pengobatan cucunya yang telah tujuh tahun menderita hidrosefalus.
Akibat itu, kepala cucunya terus membesar hingga saat ini.
Arif, demikian cucu Ahmad dipanggil, menderita hidrosefalus sejak usia satu bulan. Kakek Ahmad dan istrinya menjaga dan merawat Arif hingga ia kini berusia tujuh tahun.
Dirinya mengaku tak dapat membiayai pengobatan Arif karena ketiaadan biaya. Sebab, kakek Ahmad hanya berprofesi sebagai tukang bangunan sedangkan istrinya hanya sebagai ibu rumah tangga.
Saat ini keluarga Kakek Ahmad makin terhimpit kondisi ekonominya karena sang istri juga menderita penyakit stroke.
Warga Dusun Tanakera ini hanya berpasrah. Berharap ada pihak yang membantu pengobatan cucunya.
“Kami berharap bisa mengobati derita cucu kami ini. Tapi kondisi kami seperti ini. Saya hanya pasrah, semoga ada pihak yang membantu kami,”kata Ahmad.
Ia menyatakan bahwa kepala Arif harus dioperasi karena ada cairan di kepala yang terus membesar. Biaya operasi disebut, sebut Kakek Ahmad, harus membutuhkan biaya besar, dan itu ia dan keluarganya tidak menyanggupi.
Ia berharap ada uluran tangan sesama agar penderitaan Arif dapat disembuhkan.
Ansel Kaise
