Maumere, Ekorantt.com – Bupati Sikka, Robi Idong memberikan bantuan secara simbolis berupa 10 kilogeram (kg) beras kepada beberapa pelaku UKM dan warga yang terdampak akibat pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat
(PPKM) level 4 pada Rabu (28/7/2021).
Bantuan ini diberikan secara acak bagi warga kota Maumere. Bupati juga melakukan kunjungan di dua kelurahan, yakni Kelurahan Kabor dan Kelurahan Wairotang.
Kepada wartawan di sela-sela kunjungan itu, Bupati Robi menyampaikan, yang dihadapi pemerintah saat ini bukan hanya penanganan kesehatan tetapi juga dampak ekonomi yang dirasakan oleh masyarakat.
“Pemerintah tidak bisa berbuat banyak, tetapi paling tidak bisa meringankan beban ekonomi masyarakat Kabupaten Sikka,” ujar Bupati Robi didampingi Kalak BPBD, Daeng Bakir dan Kepala Dinas Sosial, Delly Pasande.
Ia menerangkan, pemerintah pusat melalui Kementerian Sosial sedang memberikan bantuan kepada 26 ribu lebih penerima BST di Sikka. Bantuan itu disalurkan oleh PT. POS Indonesia. Sisanya kata dia, ditanggung oleh pemerintah Kabupaten Sikka melalui skema belanja tidak terduga (BTT) dan APBDes.
“Ada 14 ribu KK penerima bantuan yang akan disiapkan oleh Dinsos,” sebutnya.
Bupati Robi kemudian berkeliling meninjau roda perekonomian masyarakat di tengah pemberlakuan PPKM. Ia menyambangi pedagang ikan bakar di pinggir jalan, kios, salon, dan warga lainnya. Bupati mengimbau agar tetap mengikuti protokol kesehatan.
Kiki (35) pengusaha salon asal Sina Meluk, Kelurahan Wairotang menuturkan, di tengah pandemi saat ini penghasilannya menurun drastis. Bahkan, hampir tidak punya penghasilan setiap harinya.
Kiki menyampaikan terima kasih kepada Bupati Robi yang sudah datang berkunjung dan memberikan bantuan. “Saya sangat bersyukur sekali kaka, karena ini musim susah, terima kasih banyak Pak Bupati sudah meluangkan waktu untuk datang mengunjungi kami,” ujarnya.
Senada dengan Kiki, Bernadetha Tukan (66) warga kelurahan Wairotang juga mengaku senang atas kedatangan Bupati Robi. Ia mengaku terkejut dengan kunjungan bupati yang tiba-tiba. “Saya senang, bahagia, pemerintah bisa memperhatikan kami masyarakat, terima kasih banyak Pak Bupati,” ujarnya.
Untuk diketahui, PPKM di Sikka berlaku sejak tanggal 26 Juli sampai 2 Agustus 2021.
Cucun Suryana
