Sejak Januari hingga Juli 2021, 59 Pasien Covid-19 Meninggal di RSUD Ruteng

Ruteng, Ekorantt.com – Terhitung sejak Januari hingga Juli 2021, sebanyak 59 pasien Covid-19 meninggal dunia di RSUD dr. Ben Mboi Ruteng. Pihak RSUD Ruteng mencatat, kasus kematian terbanyak terjadi pada bulan Juli.

“Bulan juli, 32 (pasien Covid-19) yang meninggal (di RSUD Ruteng),” kata Direktur RSUD dr. Ben Mboi Ruteng, dr. Imaculata Veronica Djelulut, saat ditemui Ekora NTT, Kamis (5/8/2021) pagi.

Adapun total pasien Covid-19 yang dirawat di RSUD Ruteng sejak Januari hingga Juli 2021 yakni sejumlah 338 orang. Para pasien itu berasal dari berbagai wilayah, baik di Kabupaten Manggarai, maupun kabupaten-kabupaten tetangga seperti Manggarai Timur, Manggarai Barat, Ngada dan daerah lainnya.

Dokter Imaculata mengatakan, dari 338 pasien tersebut, selain 59 yang meninggal, kini 222 orang telah dinyatakan sembuh, dan sisanya sedang dalam perawatan.

“Bulan Juli ini memang kondisi yang terjelek sudah. Yang dirawat di RSUD Ruteng 155 orang. Padahal bulan-bulan sebelumnya terbanyak pada bulan Maret 42 pasien, kemudian paling sedikit pada bulan Juni ada 16 pasien,” ujarnya.

iklan

Ia berharap agar masyarakat selalu menerapkan protokol kesehatan (Prokes), dan mengikuti program vaksinasi.

“Kalau ada kesempatan untuk divaksin, jangan sia-siakan kesempatan itu. Memang secara teori betul vaksin tidak membuat kita tidak menderita Covid-19, tapi paling tidak gejala yang dialami akan lebih ringan dibandingkan kalau seseorang itu tidak divaksin,” ucapnya.

Dokter Imaculata juga berharap, bagi pasien yang sedang melakukan isolasi mandiri agar selalu aktif menginformasikan kondisinya kepada petugas kesehatan.

“Menurut pantauan kami dalam dua minggu terakhir ini, pasien yang sedang menjalani isolasi mandiri datang ke rumah sakit setelah keluhannya berat. Sementara kita ketahui Covid-19 itu ada yang gejala ringan, gejala sedang, dan gejala berat,” terangnya.

Adeputra Moses

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
TERKINI
BACA JUGA