Larantuka, Ekorantt.com – Wakil Bupati Flores Timur, Agustinus Payong Boli terjun ke lokasi pertikaian antar warga Kampung Baru, Desa Saosina dengan warga Wotan, Kelurahan Waiwerang, pada Kamis (7/10/2021)
Kunjungan Wabup Flotim didampingi Camat Adonara Timur, Kapolsek Adonara Timur, Danramil, Kabag Humas, dan Lurah Waiwerang.
Wabup Agus Boli dengan gaya khas pendekatan budaya Lamaholot ‘Kakan Keru Arin Baki’, berkunjung langsung di Kampung Baru dan Wotan Kelurahan Waiwerang.
Di Kampung Baru, Wabup Agus Boli menemui warga bersama kepala desa dan berdialog dengan mereka. Selain itu, Wabup juga berdialog dengan warga Wotan Kelurahan Waiwerang yang mana dihadiri ratusan warga.
Wakil Bupati Agus Boli lantas menyapa warga dan memberi energi perdamaian dan kenyamanan melalui bahasa-bahasa tutur gaya Lamaholot yang menyentuh hati. Warga pun menangis sedih meminta Wabup Agus untuk mempercepat perdamaian karena mereka mau hidup damai dan nyaman.
Wabup Agus Boli mengambil langkah pertama dengan memutuskan lima hal yakni, pertama; pilihan penyelesaian konflik melalui mediasi perdamaian secara budaya Lamaholot. Kedua; anak-anak sekolah dari Desa Saosina mulai TKK hingga SMA yang bersekolah di area Wotan Kelurahan Waiwerang, sementara waktu diliburkan dan sekolah virtual.
Ketiga; warga laki-laki dewasa dua belah pihak dikurangi mobilitasnya ke area Waiwerang kota/pasar sementara waktu. Kempat; dilarang keras warga kedua belah pihak membawa senjata tajam jenis apa saja di Kota Waiwerang. Dan kelima; biaya perawatan korban ditanggung oleh pemda.
Warga kedua belah pihak menyampaikan terima kasih pada Wabup Agus Boli dan tim yang rela mengunjungi mereka secara langsung dan menenangkan mereka dengan pendekatan budaya Lamaholot.
Di sesi akhir, Wabup Agus Boli tegaskan ia hadir membawa Keru Baki dan Wai-Helang yang mendamaikan, menyejukan karena Lamaholot Kakan Keru Arin Baki kakak beradik yang kadang Kewuken Tuak, Loba Wua. Konflik tapi selalu saja ada jalan damai Kakan Pati, Arin Beda (erdamaian kaka beradik).
Yurgo Purab
