SDI Mendo Gunakan Google Form saat Ujian Sekolah

Ruteng, Ekorantt.com – SDI Mendo, Kecamatan Wae Rii, Kabupaten Manggarai melaksanakan Ujian Sekolah dengan menggunakan google form.

“Anak-anak sudah dilatih untuk mengerjakan soal ujian dengan google form ini,” kata Kepala SDI Mendo, Yosefina Melita Dimung kepada Ekora NTT pada Selasa (10/5/2022).

Yosefina berkata, selama dua hari yang telah dilaksanakan, pihaknya sempat mengalami kendala karena pemadaman listrik. Namun beruntungnya, anak-anak sudah mengirimkan google formulir mereka.

“Kemarin ada bambu yang jatuh di Golo Cador. Tapi, syukurnya kami sudah selesai ujian,” jelasnya.

Pelaksanaan ujian dengan sistem online membutuhkan kesiapan perangkat. SDI Mendo pun telah menyiapkannya dengan menggunakan dana bersumber dari BOS Afirmasi tahun 2020.

“Paling yang kami siapkan dia punya pulsa,” ujarnya.

Untuk penggunaan jaringan, sekolah menggunakan modem orbit karena lebih mudah menangkap jaringan dibandingkan menggunakan hotspot.

Yosefina menambahkan, peserta didik tidak kesulitan karena pihak sekolah membekali mereka pelajaran ekstrakurikuler Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) selama ini.

“Jadi di sini anak-anak dilatih bagaimana mengoperasikan android juga laptop. Jadi selama ini kami buat bimbingan khusus,” jelasnya.

Saat memantau pelaksanaan ujian sekolah di SDI Mendo, Wakil Bupati Manggarai, Heribertus Ngabut yang didampingi Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Manggarai, Fransiskus Gero, berharap agar peserta didik dapat memperoleh hasil yang memuaskan sehingga dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang berikut.

Dalam upaya peningkatan sumber daya manusia, kata Wabup Heri, dibutuhkan dukungan semua pihak. Evaluasi berkelanjutan dengan pendekatan akademis penting dilakukan untuk dapat memetakan persoalan kependidikan demi menentukan strategi pembangunan di bidang sumber daya manusia.

“Guru taruhan pertama. Kita berdiri manusia puncak-secara kasat mata, untuk mengalirkan sebuah irigasi kehidupan dari puncak, untuk mengairi dataran rendah itu dalam hal ini murid-murid kita,” jelasnya.

“Tugas kita adalah mempersiapkan dia menjadi orang-orang cerdas, menjadi orang-orang yang siap menatap masa depan,” sambungnya.

Wabup Heri menegaskan bahwa para peserta didik harus dilatih berdiskusi, membangun komunikasi, dan dilatih bernarasi yang beretika dengan orang lain.

Wabup Heri juga meminta pihak sekolah agar pengelolaan dana BOS dapat dilakukan secara transparan dengan melibatkan semua pihak di lingkungan sekolah.

spot_img
TERKINI
BACA JUGA