Golkar Sentil Uang Jasa Nakes saat Bantu Altes Antigen ke RSUD Larantuka

Larantuka, Ekorantt.com – Politisi senior Partai Golkar Nani Betan menyinggung gejolak hak tenaga kesehatan (nakes) yang akhir-akhir ini menyita perhatian banyak kalangan di Kabupaten Flores Timur.

Golkar menyentil uang jasa pelayanan Covid-19 sebesar Rp5,6 miliar pada sela-sela penyerahan 500 alat tes (altes) rapid Antigen kepada pihak RSUD dr. Hendrikus Fernandez Larantuka, Senin.

Bantuan yang bersumber dari Melki Laka Lena dan Melchias Markus Mekeng tersebut sebagai bentuk solidaritas Golkar yang disalurkan DPD II Partai Golkar Flotim. Mereka juga menyumbang 200 altes Antigen ke Puskesmas Nagi.

Nani Betan mengatakan klaim hak nakes ini menjadi perjuangan bersama. Ia juga telah berkoordinasi dengan struktur partai yang kini sedang dalam proses pendalaman masalah pada lembaga DPR RI.

Golkar berharap para nakes terus bersabar sambil menunggu hasil audit BPK dan regulasi yang mengatur tentang pembayaran hak nakes, kata Nani.

“Biarkan pemerintah lebih fokus dalam menyikapi persoalan ini sehingga bisa ditemukan titik simpul penyelesaian yang memuaskan banyak pihak,” ujar Nani saat berdialog bersama nakes di RSUD dr. Hendrikus Fernandez Larantuka.

Untuk diketahui, polemik uang jasa pelayanan Covid-19 di Larantuka membuat ratusan nakes melakukan aksi damai seribu lilin di pelataran RSUD dr. Hendrikus Fernandez Larantuka, awal November lalu.

Aksi itu sebagai bentuk protes terhadap Pemerintah Flores Timur (Flotim) mengenai uang jasa yang disalurkan Kementerian Kesehatan RI sebesar Rp5,6 miliar.

Dana tersebut sebenarnya untuk layanan pasien Covid-19 namun oleh Pemda Flotim menyebutkan bukan hak medis di RSUD.

spot_img
TERKINI
BACA JUGA