Australia Dukung Sektor Pendidikan di NTT Melalui Program INOVASI

Mbay, Ekorantt.com – Counsellor Human Development Kedutan Besar Australia Jakarta, Hannah Derwent, menyatakan negara Australia turut serta mendukung pemulihan sektor pendidikan di NTT pasca pandemi Covid-19.

Covid-19, kata dia, memporakporanda segala lini kehidupan, termasuk sektor pendidikan yang mengakibatkan terjadi kehilangan atau penurunan pembelajaran (learning loss).

Kegiatan lokakarya yang dilakukan INOVASI program kemitraan Indonesia dan Australia di Hotel Aston-Kupang, Senin, 9 Oktober 2023, lanjut Hannah, adalah sebagai bentuk dukungan Pemerintah Australia membangun sektor pendidikan di NTT.

“Australia dan NTT memiliki sejarah panjang dalam berbagai kegiatan kerja sama seperti dilakukan INOVASI dalam pembangunan sektor pendidikan,” kata dia.

Program pendampingan INOVASI, Hannah melanjutkan, merupakan program unggulan yang dilakukan Pemerintahan Australia dalam pembangunan sektor pendidikan demi percepatan capaian pembelajaran siswa dalam bidang literasi, numerasi, dan karakter.

Sejak tahun 2016, INOVASI telah melakukan kegiatan transformasi pendidikan di Indonesia. Upaya itu bekerja sama dengan sejumlah lembaga pemerintah Indonesia seperti Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), Kementerian Agama, Bappenas, dan Pemerintah NTT, NTB, Jawa Timur, dan Kalimantan Timur.

Kerja sama itu mampu mengantar sektor pendidikan di Indonesia, NTT khususnya, mengalami kemajuan dari segi kemampuan literasi maupun numerasi.

“Keberhasilan ini merupakan bukti kekuatan adanya kerja sama yang baik. Sehingga perlu dilakukan secara berlanjut guna membantu anak-anak yang secara ekonomi dan sosial untuk mendapatkan akses pendidikan berkualitas,” kata Hannah.

Hannah memberi contoh program pendampingan INOVASI di Kabupaten Nagekeo yang setidaknya mengalami kemajuan pembelajaran di kelas. Program itu berorientasi pada kecakapan siswa kelas rendah dalam membaca, membaca lancar, membaca memahami serta mampu menghitung, menjumlah, dan mengurangi.

Selain itu, kerja sama dengan Pemerintah Nagekeo dengan menempatkan guru muda di kelas rendah mampu menunjukkan perubahan secara signifikan.

“INOVASI juga menggandeng kampung STKIP Citra Bakti Bajawa dalam rangka mempersiapkan tenaga pendidik atau calon guru yang kelak mendidik anak-anak di kelas,” ujar Hannah.

spot_img
TERKINI
BACA JUGA