Bajawa, Ekorantt.com – Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Bravostar Kabupaten Ngada menggelar bimbingan teknis (Bimtek) kewirausahaan kepada siswa SMK Bangun Mandiri Rakalaba, Selasa, 10 Oktober 2023.
Ketua PKBM Bravostar, Benediktus Lagho, menjelaskan di era kemajuan dunia industri yang pesat saat ini, pendidikan tidak lagi sebatas teori saja.
Menurutnya, teori perlu diimbangi dengan praktik demi mewujudkan jiwa wirausaha bagi para warga belajar dan siswa sejak dini.
“Kemandirian bagi anak itu merupakan penjabaran misi pertama dengan program kerja kedelapan yakni pendidikan kewirausahaan,” jelasnya.
Dalam konteks Kabupaten Ngada, ia menyebut terdapat tiga potensi besar yakni kopi, tenun, dan tanaman hortikultural sebagai terget pengembangan wirausaha bagi para siswa ke depan.
Menurut Benediktus, dengan adanya kegiatan itu siswa diharapkan bisa mengimplementasikan ilmunya di tengah masyarakat suatu saat nanti.
“Dengan adanya kegiatan ini apakah nanti anak bisa membangun budaya tenun atau tidak,” ujarnya.
Ketua Masyarakat Pelindung Indikasi Geografis (MPIG) Kopi Arabika Flores Bajawa, Rikardus Nuga, mengungkapkan kegiatan itu mendorong mental siswa agar tidak hanya berorientasi pada cari kerja namun bisa menciptakan lapangan kerja sendiri.
Rikardus menyatakan kopi Arabika Flores Bajawa (AFB) sangat terkenal namun ketertarikan kaum muda membuka kedai kopi masih sangat minim.
“Sehingga dengan adanya kegiatan ini bisa memotivasi para siswa,” ucap dia.
Keberadaan kopi arabika Bajawa, lanjut dia, harus bisa berdampak pada petani lokal yakni melalui rencana agrowisata.
“Ke depan kita rencana ada agrowisata yang mana wisatawan bisa menyaksikan langsung pengolahan kopi,” katanya.
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Ngada, Yohanes Y. Dopo Wou mengatakan kegiatan bimtek tersebut merupakan salah satu cara untuk membangun karakter para siswa untuk menyambut dunia wirausaha.
Selain kopi, kata dia, bambu menjadi salah satu komoditas tanaman yang bisa menghasilkan uang untuk meningkatkan ekonomi.
Ia berharap dengan adanya kegiatan itu dapat membangun jiwa kewirausahaan dan karakter para siswa agar suatu saat nanti bisa menangkap peluang untuk pengembangan kewirausahaan.
