Larantuka, Ekorantt.com- Sekretaris Desa Buyan Ta’a, Kecamatan Ile Boleng, Kabupaten Flores Timur, Bernadus Bala lebih tertarik dengan Kopdit Pintu Air ketimbang koperasi lainnya.
Bernadus menilai Kopdit Pintu Air memberikan bunga simpanan lebih besar dari koperasi lainnya.
Hal itu disampaikannya usai mendengar sosialisasi Manajemen Kopdit Pintu Air Cabang Adonara di Sekretaris Desa Buyan Ta’a, Jumat, 17 November 2023.
“Saya sampaikan banyak terima kasih kapada manajemen Pintu Air Cabang Alonara yang telah berkenan datang memberikan sosialisasi kepada ibu-ibu warga desa kami. Diharapkan setelah mendangar dan memahami untung dan ruginya mereka dapat memilih koperasi pilihan terbaiknya,” ujar Bernadus.
Bernadus menambahkan, selama ini dirinya mengetahui Pintu Air melalui media massa saja dan baru pertama kali mendengar langsung dari para pengelolanya.
Setelah mendengar materi yang disampaikan oleh komite cabang, kata dia, banyak orang yang tertarik dengan Kopdit Pintu Air.
Ia juga mengaku ada begitu banyak praktik koperasi berkembang di desanya bahkan secara luas di seluruh desa yang ada di Pulau Adonara.
Meski begitu, ia kembali menegaskan lebih tertarik dengan Kopdit Pintu Air karena bunga simpanan lebih besar ketimbang koperasi lainnya.
Diketahui, kegiatan sosialisasi di Desa Buyan Ta’a tersebut dilakukan setelah ibu-ibu warga desa selesai menggelar kegiatan pembersihan lingkungan di sekitar tempat tinggal mereka.
Wakil Ketua Komite Kopdit Pintu Air Cabang Adonara Fransiskus Masan Belan dan idimus Dosi Tupen sebagai staf SPI dan Zelya A. Freitas sebagai staf supervisor hadir dalam kegiatan tersebut.
Menurut Fransiskus, kegitatan itu dapat berlangsung berkat hubungan koordiansi yang telah dibangun selama ini dengan Pemerintah Desa Buyan Ta’a.
“Karena relasi yang telah dibangun selama ini begitu baik, maka kami diberi ruang untuk memberikan sosialisasi kepada warga,” kata Fransiskus kepada Ekora NTT melalui sambungan teleponnya dari Adonara, Jumat.
Meski waktu yang disediakan tidak terlalu lama, tetapi menurut dia, kegiatan sosialisasi produk layanan yang menjadi unggulan di Pintu Air, termasuk jenis simpanan yang banyak diminati warga, cukup efektif.
Itu terutama simpanan non saham yang menjadi daya tarik tersendiri berkat pemberian bunga simpanan yang jaul lebih besar bila dibandingkan dengan lembaga keuangan lainnya.
Topik lain yang disosialisasikan adalah mendorong anggota agar membangun budaya menabung.
Fransiskus mengatakan, kelemahan terbesar dari masyarakat pada umumnya adalah tidak mengalokasikan sujumlah penghasilannya untuk ditabung.
“Ini sebuah kekeliruan besar. Mestinya direncanakan dari penghasilan kita yang sedikit itu untuk masa depan kita. Karena bila tabungannya makin besar maka dapat dijadikan modal untuk berinvestasi,” tambah Fransiskus.