Lewoleba, Ekorantt.com–Kopdit Pintu Air Unit Wulandoni terus meningkatkan jangkauan pelayanan sampai ke desa-desa pesisir di kabupaten Lembata. Desa yang kini menjadi perhatian pengembangan Kopdit Pintu Air adalah di Desa Lamalera A dan Lamelera B, Kecamatan Wulandoni.
Ketua titik kumpul Lamalera, Yosep Pati Tufan mengatakan, kehadiran Pintu Air dengan aneka produk layanannya kini mendapatkan tempat di hati para warga untuk bergabung menjadi anggota.
“Saat ini anggota di Lamalera sudah sekitar 300-an orang. Sebagai ketua titik kumpul saya senang karena Pintu Air sudah memberikan manfaat yang besar bagi kami di sini,” ujar Yosep dihubungi Ekora NTT, Rabu, 29 November 2023.
Yosep yang sehari-hari berprofesi sebagai nelayan ini mengaku bangga karena Kopdit Pintu Air ternyata punya spirit memperhatikan nelayan, buruburuh, petani dan para peternak.
Ketika mendengarkan penjelasan awal tentang Kopdit Pintu Air yang secara khusus memperhatikan orang-orang kecil dalam sebutan NTT-B (nelayan, buruh, petani dan peternak) dirinya langsung merasa Pintu Air adalah pilihan tepat.
Sebagai ketua kelompok, ia kini aktif mensosialisasikan keuntungan menjadi anggota KSP Kopdit Pintu Air kepada segenap angota dan calon anggota di Lamalera.
“Para anggota di sini sudah rasakan sekali manfaat dari bergabung bersama Pintu Air. Produk-produknya sungguh sangat mengena di hati kami dan sungguh menjawab kebutuhan kami,” ujar Yosep lagi.
Ia pun mengungkapkan tekadnya membesarkan Kopdit Pintu Air di Lamalera dan desa-desa sekitarnya.
Bernadus Bungaona, relawan KSP Kopdit Pintu Air unit Wulandoni menyebutkan antusias warga untuk menjadi anggota Pintu Air lumayan berkembang pesat.
“Saat ini untuk kecamatan Wulandoni ada 1.400-an anggota. Semoga dalam waktu dekat jumlah anggota terus naik sehingga kami di Wulandoni dapat mekar menjadi KCP (kantor cabang pembantu),” jelas Bernad.
Bernad melanjutkan tren perkembangan Pintu Air di Kecamatan Wulandoni sangat maju karena warga masyarakat sungguh merasakan dampak positif dari hidup berkoperasi.
“Salah satu produk layanan jempola itu sangat bagus. Anggota pun aktif sekali ketika sudah mengakses layanan ini,” tutup Bernad.