Wily Lanamana Resmi Jadi Rektor Universitas Flores

Ende, Ekorantt.com – Ketua Yayasan Perguruan Tinggi Flores (Yapertif) Dr. Laurentius D. Gadi Djou melantik Dr. Willybrordus Lanamana sebagai Rektor Universitas Flores periode 2024-2028.

Laurentius juga melantik Wakil Rektor Bidang Akademik Dr. Reyna Virginia Nona, Wakil Rektor Bidang Administrasi Umum dan Keuangan Dr. Dra. Imaculata Fatima, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan Dr. Mansyur Abdul Hamid, dan Wakil Rektor Bidang Kerja Sama Dr. Ernesta Leha.

Acara pelantikan dilaksanakan di Auditorium H. J. Gadi Djou, Kampus Uniflor pada Sabtu, 27 Januari 2024.

Hadir dalam acara itu diantaranya eks Rektor Uniflor Dr. Simon Sira Padji, Asisten 3 Pemprov NTT Semuel Halundaka, Ketua DPRD Ende Fransiskus Taso, Forkopimda Kabupaten Ende serta tamu undangan.

Laurentius dalam kesempatan itu menyampaikan terima kasih kepada rektor Uniflor periode sebelumnya beserta jajarannya untuk karya dan buah-buah pemikiran yang telah dibagi kepada civitas akademika Uniflor.

iklan

Sebaliknya, ia menaruh harapan bagi rektor yang baru dengan harapan agar Uniflor dijadikan rumah bagi setiap dosen dalam merealisasikan Tri Dharma Perguruan Tinggi.

“Tingkatkan kualitas dosen dengan pelbagai kegiatan dalam menciptakan kreativitas pembelajaran dan pengajaran yang berlandaskan pada metode Kampus Merdeka, Merdeka Belajar,” ujar Laurentius, sebagaimana dilansir website internal Uniflor.

Rektor dan para wakil rektor, lanjutnya, diharapkan mendukung dan membantu para dosen dalam melaksanakan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.

Sementara Willybrodus mengatakan banyak hal yang telah dicapai selama kepemimpinan sebelumnya antara lain akreditasi institusi meraih nilai B, sebagian besar prodi terakreditasi baik sekali, dan 72% dosen Uniflor mendapat predikat dosen profesional.

“Pada tahun 2024 ini Uniflor naik peringkat berada di klaster utama perguruan tinggi,” kata Willybrodus.

Secara umum, ia menyampaikan perhatian serius dalam rencana strategis (renstra) dalam masa baktinya yaitu pendidikan berkarakter, organisasi perguruan tinggi lebih efisien dan efektif, peningkatan mahasiswa di setiap program studi (prodi) dan promosi.

Selain itu, upaya memberi perhatian terhadap kuantitas dan kualitas pelaksanakan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat baik pendanaan internal maupun eksternal, perhatian serius terhadap relevansi perguruan tinggi dengan masyarakat yang menjawab kebutuhan masyarakat, organisasi kemahasiswaan, hingga program kompetisi Kampus Merdeka.

Namun demikian, Willybrodus juga mengumumkan terjadinya merger beberapa fakultas yang ada di Uniflor dan pejabat yang menduduki di tingkat fakultas, prodi, dan badan/lembaga.

Wily Lanamana Resmi Jadi Rektor Universitas Flores (1)
Panflet Rektor dan Wakil Rektor Universitas Flores yang baru dilantik pada Sabtu, 27 Januari 2024

Misalnya, Fakultas Sains dan Teknologi (penggabungan dari Fakultas Teknik, Fakultas Pertanian, dan Fakultas Teknologi dan Informasi), Fakultas Sosial Humaniora dan Ilmu Hukum (penggabungan Fakultas Bahasa dan Sastra dan Ilmu Hukum), Fakultas Ekonomi dan Bisnis (sebelumnya Fakultas Ekonomi), dan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan.

“Terima kasih kepada Rektor Uniflor periode sebelumnya yang telah meletakkan fondasi pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi dan kerja-kerja teknis administrasi akademik,” katanya.

Bangun Komitmen Bersama

Penjabat Gubernur NTT dalam sambutan yang dibawakan oleh Asisten 3 Semuel Halundaka menyampaikan prosesi pelantikan ini menjadi momentum yang tepat bagi seluruh jajaran Uniflor untuk menyamakan visi ke depan, menyatukan gerak langkah, serta terus berbenah diri guna menjadikan universitas yang berkualitas dan memiliki daya saing global.

Oleh karena itu, Samuel berharap segenap jajaran Uniflor segera melakukan konsolidasi dan membangun komunikasi dengan semua pihak. Hal itu bertujuan untuk bersama-sama membangun komitmen dengan semua pihak, membangun komitmen yang baru, komitmen yang universal, yang mampu mengakomodir kepentingan bersama.

“Yang tidak kalah penting adalah membangun tata kelola dan manajemen perguruan tinggi yang sehat, transparan dan akuntabel, karena perguruan tinggi yang sehat merupakan kunci utama untuk mewujudkan sumber daya manusia Nusa Tenggara Timur yang lebih berkualitas,” kata Samuel.

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
TERKINI
BACA JUGA