Maumere, Ekorantt.com– Aspek penting yang wajib diketahui semua anggota yang masuk dan menjadi anggota sebuah lembaga koperasi kredit adalah bahwa ia sadar bahwa dengan menjadi anggota, ia sah menjadi pemilik lembaga koperasi kredit itu.
Sebagai pemilik sah sudah menjadi kewajibannya untuk mengikuti semua bagian penting yang menjadi pengetahuannya agar ia dapat berkoperasi secara baik, benar dan bertanggung jawab.
Pada lembaga KSP Kopdit Pintu Air anggota diwajibkan untuk setia mengikuti pendidikan rapat anggota bulanan (RAB).
Rapat bulanan (RAB) menjadi kesempatan berharga untuk para anggota terlebih anggota baru memahami hakekat hidup berkoperasi.
Menyandang status sebagai sebuah koperasi dengan status primer nasional, Pintu Air sangat memperhatikan aspek pendidikan kepada anggotanya pada setiap rapat bulanan (RAB).
Selain rapat akhir tahun (RAT), rapat bulanan (RAB) jadi faktor penting anggota mengetahui perkembangan lembaga koperasi dimana ia menjadi anggota.
“Rapat bulanan itu bukan hanya sekadar anggota datang ke kelompok lalu pinjam dan mengangsur tapi ada nilai lebih untuk membangun pemahaman secara baik, benar dan bertanggung jawab tentang hidup berkoperasi,” ujar Yakobus Jano, Ketua Pengurus KSP Kopdit Pintu Air Rotat Indonesia.
Masih menurut Yakobus Jano dengan pemahaman pengetahuan yang baik, benar dan bertanggung jawab segenap anggota tentu akan paham bahwa berkoperasi adalah membangun solidaritas yang kokoh.
Dari solidaritas yang kokoh anggota akhirnya punya rasa untuk selalu senasib dan sepenanggungan dengan yang lainnya.
“Dengan begitu kalau ia sudah tertib menabung, juga musti tertib meminjam dan lebih penting lagi tertib mengangsur,” tegas Jano.
Dari Cabang Maumere, anggota yang terhubung dalam kelompok-kelompok pun dibangun kesadaran bersama oleh para pengurus komite dan manajemen untuk membangun solidaritas.
Genoveva Leltakaeb, Ketua Komite Cabang Maumere misalnya selalu mengingatkan segenap anggota yang dikunjungi agar memanfaatkan pinjaman dengan bertangung jawab. Bukti tanggnung jawabnya adalah dengan tertib mengangsur.
Ingat kita tidak boleh ingat diri, sebab uang yang bapak ibu terima terima berasal dari simpanan anggota lain yang telah dengan susah payah mencarinya kemudian simpan di Pintu Air lalu dinjamkan lagi oleh bapk mama sekalian,” ujar Genoveva pada saat pencairan jempola pada 29 Januari 2024 lalu.