Maumere, Ekorantt.com – Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Nele Urung, Alfonsa Asri menyampaikan terima kasih kepada pengurus dan menajemen Kopdit Pintu Air.
Ucapan terima kasih disampaikan menyusul telah memilih Desa Nele Urung, Kecamatan Nelle, Kabupaten Sikka, Provinsi Nusa Tenggara Timur sebagai tempat pelayanan (TP) kepada anggota Pintu Air.
Ucapan terima kasih itu disampaikan Alfonsa pada saat peresmian kantor TP di Desa Nele Urung, Senin, 12 Agustus 2024.
Menurut dia, dengan adanya kantor TP di wilayah Nele Urung, warga terutama yang telah bergabung menjadi anggota akan mendapat keuntungan. Sebab, tidak lagi mengeluarkan biaya transportasi saat hendak bertransaksi.
Pembukaan kantor TP itu ditandai dengan perayaan misa syukur yang dipimpin oleh Pater Vabianus Bouk, MSSCC.
Hadir pada kesempatan itu, Sekretaris Pengurus 2 Kopdit Pintu Air Pusat Tonceanus Djawa, Ketua Komite Cabang Maumere Yulianus Avitus, Ketua BPD Nene Urung Alfonsa Asri, serta sejumlah undangan lainnya.
Pater Vabianus dalam homili singkatnya mengatakan, sesungguhnya masyarakat Kecamatan Nelle patut menaikan pujian dan syukur kepada Tuhan karena Pintu Air telah hadir di wilayahnya.
Ia berharap Kopdit Pintu Air akan terus bertumbuh dan menjadi besar, karena masyarakat merasa kehadirannya memberikan dampak positif bagi keluarganya.
“Kita patut bersyukur karena kehadiran Kopdit Pintu Air tentu akan membawa dampak bagi semua anggota dan membuat tidak haus lagi akan pelayanan yang baik,” ujar Pater Vabianus.
Sekretaris Pengurus 2 Kopdit Pintu Air Pusat, Tonceanus Jawa ketika menyampaikan sambutannya mengatakan, kantor TP Desa Nele Urung dibuka sesungguhnya telah melalui sebuah mekanis yang membutuhkan waktu panjang.
Menjadi pertimbamngan utama adala jumlah anggota serta tujuan untuk memndekatkan pelayanan kepada anggota, kata Tonceanus.
Bila selama ini untuk melakukan transaksi di Kantor Cabang Maumere, kata dia, anggota harus mengeluarkan biaya ekstra, maka sekarang ketika kantor TP ada anggota akan memperoleh keuntungan sebab tidak lagi mengeluarkan biaya transportasi.
Ia berharap setelah TP itu hadir anggota semakin aktif dalam menabung dan meminjam secara teratur.
“Antara aktif menabung dan meminjam secara bertanggung jawab ada kaitan erat dengan hak-hak yang akan diterima anggota.”
“Anggota yang tabung dan pinjam secara tertib dan teratur akan mendapatkan hak-hak penuh,“ ujar Tonceanus.
Disampaikan pula bahwa dalam waktu dekat juga akan segera membuka dua TP yakni TP Nangalimang di Kelurahan Nangaliman dan TP Patisomba di Kelurahan Wuring.