Aura Music Course Buka Cabang di Ende

"LPK ini ada karena keresahan dengan sedikitnya jumlah awam yang menjadi organis musik liturgi gereja," ujar Heribertus.

Ende, Ekorantt.com – Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) Aura Music Course membuka cabang di Kabupaten Ende, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), sebagai upaya mendukung gereja dalam menyiapkan organis liturgi sejak usia dini.

Kehadirannya semakin memperluas jangkauan layanan kursus musik yang telah terbentuk sejak 2021.

Pimpinan LPK Aura Music Course, Heribertus Putra Ama Doni saat peresmian cabang Ende yang terletak di Kelurahan Kelimutu, Kecamatan Ende Tengah, pada Jumat, 8 Agustus 2025, mengatakan lembaga ini dibentuk sebagai respons terhadap kekurangan jumlah awam yang terjun dalam dunia musik liturgi gereja.

“LPK ini ada karena keresahan dengan sedikitnya jumlah awam yang menjadi organis musik liturgi gereja,” ujar Heribertus.

Menurutnya, minat generasi muda untuk mendalami musik liturgi sangat rendah. Bahkan, ada stasi yang terletak jauh di pedalaman Flores hampir dua dekade merayakan Ekaristi tanpa kehadiran organis.

Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya kehadiran organis dalam perayaan liturgi gereja.

“Tentunya, dalam suatu perayaan besar ketika tidak adanya organis, pasti perayaan kita sangat tidak menyenangkan,” tambahnya.

Ironisnya, kata Heribertus, meskipun jumlah generasi muda sangat banyak dan fasilitas yang memadai, namun sulit untuk menemukan orang yang dapat menjalankan peran sebagai organis gereja.

Hal ini, menurutnya, terjadi karena kurangnya pembimbing yang mengarahkan orang muda untuk terlibat dalam musik liturgi.

“Bagaimana kalau kita bicara gereja masa depan sementara pengetahuan tentang gereja saja mengalami kemunduran,” tandasnya.

Untuk itu, Aura Music Course hadir sebagai solusi untuk mendidik dan melatih generasi muda agar dapat menjadi organis liturgis yang andal.

“Aura Music Course tak sekadar lembaga pelatihan musik tetapi wadah untuk melahirkan generasi baru yang didik sejak dini tentang musik liturgi,” kata Heribertus.

“Kehadiran kami di Ende mendukung generasi muda di wilayah Keuskupan Agung Ende,” tegasnya.

Romo Ciko, Pastor Paroki Woronio, Keuskupan Agung Ende, menyambut baik dan mendukung kehadiran Aura Music Course di parokinya.

“Saya siap dukung teman-teman, jika ada waktu dan mau buat sesuatu di paroki saya, saya siap,” ujarnya.

Kehadiran Aura Music Course merupakan angin segar bagi permasalahan kekurangan pemusik liturgis yang sering dihadapi, kata dia.

“Apalagi kalau hari besar Natal dan Paskah, biasanya umat semangat latih koor, tapi organisnya kita cari,” jelasnya.

Pastor Ciko berharap agar kursus yang dilakukan tidak hanya melatih keahlian teknis dalam musik, tetapi juga memahami keunikan musik liturgi dalam konteks gereja Katolik.

“Musik sangat penting dalam setiap perayaan liturgis, meskipun posisi musik bukan dominan tetapi melayani ibadah. Ini hal yang amat luar biasa,” ungkapnya.

Paskalis Lana Mana, salah seorang warga Kelurahan Kelimutu, Kecamatan Ende Tengah, mengapresiasi kehadiran Aura Musik Course di wilayahnya.

Paskalis bilang, selama ini minat orang muda terhadap musik liturgi sangat rendah. Jika perayaan liturgi memerlukan organis, sering didatangkan dari luar dengan biaya tertentu sekali tampil.

“Di sini pop paling banyak, saya sendiri punya alat band, tapi tidak ada yang minat menjadi pemain musik liturgi,” ujar Paskalis.

Menyadari pentingnya pelatihan musik liturgis, ia mengajak generasi muda untuk ikut serta dalam pelatihan yang diselenggarakan oleh Aura Music Course Cabang Ende.

“Nanti kita dorong anak-anak kita untuk mengikuti pelatihan tersebut, anak saya nanti dua orang, saya pergi daftar untuk ikut pelatihan musik liturgis,” ujarnya.

TERKINI
BACA JUGA
spot_img
spot_img