Pemkab Ngada Beri Pendampingan Kesehatan bagi Korban Banjir

Bajawa, Ekorantt.com – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ngada memberi pendampingan kesehatan bagi para korban di tempat pengungsian pasca banjir bandang memporakporanda di wilayah Malapedho, Desa Inerie, Kecamatan Inerie, Jumat (3/9/2021) lalu .

Pelaksana tugas (Plt) Kepala BPBD Ngada, Ferdinand D. Burah menjelaskan pendampingan kesehatan menjadi hal yang prioritas dilakukan oleh tim kesehatan pasca bencana.

“Pendampingan kesehatan itu menjadi prioritas bagi korban, tidak bisa dilepas,” katanya kepada wartawan di Desa Inerie Rabu, (8/9/2021).

Ia menjelaskan petugas akan selalu melakukan pemeriksaan dan kepada korban setiap dua hari. Pihaknya pun memberikan pendampingan secara psikis untuk menekan rasa trauma korban akibat bencana.

“Pendampingan psikologis tidak harus seorang psikolog, itu harus diingat, tapi psikologis ya seperti kita, ketika kita datang berbicara, memberi penguatan dan memberi pemahaman,”ujarnya.

Seperti dikabarkan, dua warga setempat meninggal dunia akibat dampak dari banjir bandang pada Jumat, pekan lalu.

Adapun satu warga belum ditemukan hingga saat ini dan dua lainnya mengalami patah tulang. Sedangkan 26 jiwa korban banjir terpaksa mengungsi ke rumah kerabat di desa tersebut.

Hingga kini tim gabungan terus berupaya melakukan pencarian korban yang hilang di sekitar lokasi banjir bandang.

Belmin Radho

spot_img
TERKINI
BACA JUGA