Maumere, Ekorantt.com – Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) yang sedang menjalani asimilasi mengambil bagian dalam bakti sosial (baksos) di Paroki Reinha Rosari Kewapante pada Selasa (27/9/2022).
Sebanyak 10 orang WBP yang mengikuti bakti sosial tersebut dikawal ketat oleh petugas Rutan Maumere. Tujuan baksos adalah melawan stigma yang biasanya muncul di tengah masyarakat.
Antonius Semuki, Kepala Rutan Kelas IIB Maumere mengatakan, stigma sebagian masyarakat menganggap WBP itu orang yang tidak baik.
“Namun dengan adanya bakti sosial ini masyarakat bisa melihat sendiri dan sudah bisa teredukasi bahwa mereka juga sebagai manusia yang perlu mendapatkan perhatian,” katanya.
Ia mengatakan, pihaknya mengajak WBP untuk memberdayakan mereka di tengah masyarakat supaya ketika selesai menjalani masa pidana, mereka tidak dikucilkan dan dapat diterima kembali oleh masyarakat.
“Semoga ke depannya bakti sosial maupun kegiatan lainnya tetap berjalan sehingga hubungan keharmomisan Rutan dengan masyarakat tetap terjaga,” pungkasnya.
Untuk diketahui, kegiatan ini dimulai pukul 08.00 Wita di mana WBP mendengar arahan oleh petugas atau pengawal terkait menjaga sikap dan perilaku selama melaksanakan bakti sosial.