Maumere, Ekorantt.com – Kegiatan Rapat Anggota Tahunan (RAT) Kopdit Pintu Air tahun buku 2023 akan berlangsung selama tiga hari terhitung sejak 23 sampai 25 Mei 2024.
Ketua Pengurus Kopdit Pintu Air Yakobus Jano meminta peserta RAT agar berani memberikan koreksi atas laporan yang akan dipaparkan oleh pengurus dan pengawas.
“Karena hanya dengan koreksi yang konstruktif sama sama kita perbaiki lembaga yang kita cintai, agar tetap bertumbuh secara sehat,” kata Jano ketika dimintai komentarnya seputar RAT, Senin, 20 Mei 2024.
Ia menjelaskan, ada empat komponen yang menjadi pilar utama koperasi. Keempatnya yaitu pengurus, pengawas, manajemen dan anggota.
Mereka harus bersinergi melakukan evaluasi, serta mengoreksi hal-hal yang dianggap penting untuk disikapi oleh masing-masing pihak.
“Tidak boleh ada satu pun yang timpang. Sebagai salah satu contoh saja banyak anggota yang pasif atau tidak aktif. Bagaimana mungkin koperasi akan hidup?” tukas Jano.
Yang pasti, lanjut dia, baik pengurus maupun pengawas akan menjawab sejumlah pertanyaan yang bakal muncul saat momen RAT, dengan dasar kajian pada data yang telah dikerjakan, serta sesuai aturan dan kebijakan yang telah diamanatkan anggota pada RAT tahun lalu.
Pengawas juga akan menyampaikan hasil pemeriksaannya sesuai prosedur dan mekanisme yang dilakukan oleh manajemen.
Hal ini bertujuan untuk menjaga agar dalam pengelolaan keuangan tidak menimbulkan kerugian bagi lembaga dan secara khusus kepada anggota.
Manajemen harus melayani anggota dengan tulus hati serta tidak pilih kasih. Semua anggota harus dilayani secara proporsional sesuai dengan apa yang dibutuhkan anggota.
Jano menambahkan, Pintu Air akan melebarkan sayapnya menjadi tiga model koperasi besar yakni koperasi konsumen, produksi, serta jasa dan yayasan.
“Untuk sektor jasa, konsumen dan produksi itu bukan hal baru karena selama ini sektor-sektor tersebut sudah berjalan. Yang belum tinggal yayasan,” katanya.
Dikatakan, selama ini Pintu Air sudah mengembangkan sektor riil melalui PT Pintu Air Kasa dan PT Pintar Swalayan. Ke depannya akan berubah menjadi yayasan.
Harapannya setelah diketok palu pada forum RAT ini sudah menjadi program kerja pada tahun buku 2024.
“Kesiapan kita terkait anggaran dasarnya sudah ready, tinggal menunggu ketetapan RAT kita bisa melakukan operasionalnya. Dan melalui yayasan nanti akan dibangun pendidikan serta kesehatan,” jelas Jano.