Spater English Club Gairahkan Minat Berbahasa Inggris Siswa

Maumere, Ekorantt.com – SMPK Frater Maumere (Spater) telah meresmikan kelompok minat bahasa Inggris siswa yang diberi nama Spater English Club (SPEC) 28 September lalu.

Dengan moto Spirit Never Dies, kelompok minat ini akan mewadahi kreativitas dan menggairahkan minat siswa di bidang bahasa Inggris.

Hadirnya Spater English Club, jelas Koordinator Spater English Club, Thomas Tunga, juga merupakan sebuah jawaban terhadap perkembangan zaman yang kian kompetitif.

Sekarang ini, bahasa Inggris sangat dituntut dan dijadikan salah satu persyaratan untuk mendapatkan pekerjaan.

“Oleh karenanya dibutuhkan berbagai cara agar peserta bisa membekali diri dalam menghadapi hal-hal ini,” kata Tunga.

iklan

Tunga mengakui bahwa siswa/i SMPK Frater Maumere memiliki minat berbahasa Inggris yang tinggi. Ia merasa bahwa sekolah punya tanggung jawab untuk memfasilitasi minat siswa ini.

“Banyak siswa yang dari SD sudah mempunyai kemampuan yang bagus dalam berbahasa Inggris. Jadi kalau di SMP tidak disiapkan wadah atau difasilitasi dengan baik, maka akan terjadi missing pengetahuan,” ucapnya.

Terbentuknya kelompok minat siswa ini mendapatkan dukungan penuh dari Kepala sekolah SMPK Frater Maumere, Frater M. Herman Yoseph, BHK. Frater Herman sangat antusias dan memotivasi siswa/i untuk memanfaatkan wadah tersebut secara baik.

Menurutnya, Spater English Club akan menggerakkan seluruh anggota komunita akademik yang bernaung di bawah Yayasan Mardiwiyata ini untuk belajar dan berbicara dalam bahasa Inggris.

Karena diyakininya, bahasa Inggris berguna bagi masa depan para siswa/i.

Dalam kesempatan spesial tersebut, hadir juga Gerrald. Pria berkebangsaan Belanda ini ikut menemani siswa/i SMPK Frater Maumere dalam mempelajari bahasa Inggris beberapa tahun belakangan.

“Saya merasa senang. Ya, bahasa Inggris adalah bahasa dunia. Semua orang di belahan dunia manapun menggunakan bahasa Inggris. Kita juga harus belajar,” katanya.

Demikian juga Liza. Perempuan asal Jerman ini memanfaatkan masa intershipnya akan membantu para siswa di Spater English Club mendalami bahasa Inggris.

“Saya senang bisa ambil bagian dalam meresmikan Spater English Club,” ujarnya bangga.

Menurutnya, bahasa Inggris menjadi bahasa nomor satu yang dipelajari di seluruh dunia. Ia berharap, suatu saat siswa/i SMPK Frater Maumere dapat berbicara bahasa Inggris dengan siapapun.

Untuk diketahui, SPEC telah menghimpun 58 anggota yang terdiri dari 37 orang anggota inti dan 21 orang anggota pendukung. Ke-58 siswa ini akan menjadi penggerak bagi warga SMPK Frater untuk berbicara bahasa Inggris pada English Day setiap hari Jum’at.

Mereka juga akan dilatih berpidato dan dipersiapkan untuk mengikuti kompetisi bahasa Inggris di berbagai perlombaan.

Spater English Club difasilitasi oleh empat guru bahasa Inggris di SMPK Frater Maumere yaitu Asgarius Aga, Maria Pastrada, Maria Nona Melandra, dan Wilfridus Kornelius Wuwur.

Keempat instruktur ini nantinya memfasilitasi English Course, mengadakan English Conversation, mengaktifkan English Wall Magazine, English Day, mengadakan lomba dan evaluasi.

Pada momen launching SPATER English Club, semua guru juga berkomitmen untuk memfasilitasi praktek bahasa inggris terutama pada hari bahasa inggris atau English Day.

Aty Kartikawati

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
TERKINI
BACA JUGA