Maumere, Ekorantt.com – Warga RT 003/ RW 008 Kelurahan Madawat, Kecamatan Alok, Kabupaten Sikka menolak rencana Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sikka untuk mengkarantina penumpang KM Lambelu di SD Inpres Bertingkat.
Mereka mendatangi sekolah untuk melakukan aksi protes. Suasana di Jalan Wairklau ramai dan merepotkan Satpam sekolah untuk mengatur lalu lintas kendaraan.
Tak lama berselang Lurah Madawat, Charles Idung datang menemui warga di dalam kompleks sekolah.
Lurah Charles kemudian menjelaskan niat baik pemerintah untuk mengkarantina penumpang di sekolah demi memudahkan petugas medis untuk mengurus kesehatan penumpang.
Aksi protes pun terjadi. Warga berkeras menolak SDI Bertingkat dijadikan tempat karantina.
“Bagaimana dengan anak-anak kami yang sekolah di sini. Setelah karantina penumpang dan dikembalikan, apakah ada jaminan kesehatan untuk anak-anak kami yang akan kembali sekolah di tempat ini? Setahu kami karantina penumpang dari wilayah terpapar corona jauh dari pemukiman warga,” ujar Nong, warga setempat.
Longginus, warga lainnya menyarankan agar sebaiknya menggunakan fasilitas lainnya seperti gedung pemerintah yang selama ini tidak digunakan.
“Jangan gunakan ruangan kelas di sekolah ini. Kami warga tetap menolak. Sebaiknya gunakan fasilitas pemerintah lainnya yang selama ini tidak digunakan,” minta Longginus.
Sementara itu, Ketua RT 003/ RW 008 Kelurahan Madawat, Hendricus Anton Djuang kepada Ekora NTT mengatakan, saat ini masyarakat resah dengan wabah corona dan rasa takut menyelimuti mereka.
“Sekolah ini berada di tengah-tengah Kota Maumere. Kami pengurus RT tidak bisa menjamin ketika para penumpang diantar ke sekolah untuk karantina dan melarang anak-anak untuk menyaksikan dari dekat. Kalau orang dewasa bisa diatur tetapi anak- anak agak sulit,” kata Anton.
Anton menyarankan agar lokasi karantina penumpang kapal sebaiknya jauh dari pemukiman atau di luar kota.
Terhadap penolakan warga ini, Lurah Charles berjanji akan menyampaikan aspirasi masyarakat kepada Bupati Roby Idong.
“Saya harap warga tetap tenang. Jangan dengan wabah corona ini warga dan pemerintah setempat hubungan tidak baik. Pemerintah pasti akan memberikan solusi terbaik,” kata Charles.
Yuven Fernandez