Kisah Evan, Bocah Lumpuh di Manggarai yang Butuh Kursi Roda

Ruteng, Ekorantt.com – Valentinus Arom, bocah 5 tahun asal Kampung Ketang, Desa Ketang, Kecamatan Lelak, Kabupaten Manggarai menderita lumpuh sejak lahir. Selain lumpuh, bocah yang biasa disapa Evan itu mengalami kelainan di matanya. Ia juga tidak lancar berbicara.

Evan adalah anak bungsu dari lima bersaudara. Dirinya lahir pada tahun 2016 dari pasangan suami istri Melania Tima dan Blasius Gas.

Saat Ekora NTT berkunjung pada Jumat (19/2/2021) sore, Evan duduk diam di pintu rumah. Ia mengangkat kedua tangannya dengan girang menyambut kami.

Sang ibu, Melania Tima menuturkan, sudah lima tahun anaknya itu tak bisa berjalan. Ia tidak bisa berbuat apa-apa, selain duduk dan mendengar musik. Sebagai seorang ibu, hatinya sedih melihat buah hatinya itu tidak tumbuh dan bermain seperti anak-anak lain.

“Nana, sedih sekali. Dia tidak bisa makan sendiri. Kami harus suap dia kalau makan,” kata Melania.

iklan

Untuk buang air besar dan kecil, Evan harus digotong oleh orangtuanya. Begitu pula saat Evan hendak mandi, kata Melania.

Melania juga mengisahkan, terkadang anaknya itu hanya tinggal seorang diri di rumah jika ia dan sang suami ke kabun. Untuk menghibur, Evan mesti ditemani musik saat ia sendiri di rumah.

Untuk berpindah dari satu tempat ke tempat lain, Evan hanya bisa merangkak dengan menggunakan tumpuan pantatnya.

Sejak awal ia dan suaminya berniat membawa Evan ke rumah sakit untuk dirawat. Namun, apa daya semuanya terkendala pada biaya. Pihak keluarga tak bisa merawat Evan ke rumah sakit lantaran tak punya biaya.

Sekarang, Melania berkomitmen untuk membelikan anaknya itu kursi roda. Ia dan sang suami bekerja keras. Tapi tetap saja terbentur dengan kebutuhan ekonomi keluarga yang mendesak. Hingga sekarang, mereka belum mampu membeli kursi roda.

Melania bilang, pada titik tertentu dirinya pasrah dan berdoa kepada Tuhan untuk kesembahan anaknya itu.

Dengan kondisi keluarganya seperti sekarang, Melania berharap pemerintah setempat bisa membantu untuk meringankan beban yang dialami oleh Evan.

“Kami hanya bisa berdoa, semoga ada yang membantu anak kami,” ujarnya dengan mata berkaca-kaca.

Adeputra Moses

spot_img
spot_img
TERKINI
BACA JUGA