Kader GMNI Harus Membela Kepentingan Rakyat Kecil

Ende, Ekorantt.com – Ketua Persatuan Alumni Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Cabang Ende, Heribertus Gani meminta kader GMNI untuk berdiri pada garda terdepan  membela kepentingan rakyat kecil.

Sebagai organisasi perjuangan dan pengaderan, sikap patriotisme dan keberpihakan terhadap kaum Marhaen adalah roh perjuangan kader-kader GMNI.

Pernyataan tersebut disampaikan Heri Gani saat memberikan sambutan dalam acara Konferensi Cabang ke-XI GMNI Cabang Ende di Aula Firdaus, Nanganesa Ende, Senin (3/5/2021).

Sejak dibentuk pada 23 Maret 1954, kader GMNI selalu menjaga persatuan. Persatuan dan soliditas dalam konteks pengelolaan organisasi, kata Heri Gani, menjadi modal dalam membentuk komunitas GMNI yang bermartabat.

“Konferensi Cabang rentan dengan perpecahan. Untuk itu saya minta kader GMNI untuk tetap bersatu dalam bingkai demokrasi permusyawaratan,” ujarnya.

iklan

Sementara itu, Ketua Dewan Pimpinan Cabang GMNI Ende periode 2018-2020, Matheus Hubert Bheri dalam pidato politiknya menegaskan, GMNI akan tetap kritis menyikapi dinamika sosial dan penyelenggaraan pemerintahan yang tidak pro rakyat.

Terhadap dinamika penyelenggaraan pemerintahan di Kabupaten Ende, Hubert Bheri mendesak adanya evaluasi pelayanan birokrasi di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Ende.

Dirinya meminta Bupati Ende, H. Djafar H. Achmad untuk mengevaluasi dinas tersebut. Bila ditemukan adanya indikasi penyelewengan keuangan dan penyalahgunaan kewenangan, Bupati Djafar diminta untuk mencopot pejabat yang terlibat.

“Saya tegaskan, Kader GMNI Cabang Ende akan hadir dan tampil ketika melihat ada ketimpangan dan persoalan dalam setiap kehidupan berbangsa dan negara. Kita hadir untuk menyuarakan suara orang kecil yang tidak dapat bersuara,” jelas Hubert Bheri.

Pengurus Pusat GMNI, Elvansius Maramba Awang dalam arahannya mengatakan bahwa GMNI Ende merupakan cabang historis ideologis GMNI. Ende merupakan tempat Soekarno merenungkan Pancasila. Untuk itu, anggota GMNI Ende harus konsisten menjaga persatuan dan keutuhan bangsa.

Kader GMNI, kata Awang, harus tampil melawan radikalisme dan teroris yang merongrong keutuhan bangsa.

Apresiasi

Hadirnya kelompok muda dalam organisasi kemahasiswaan sebagai kelompok kritis mendapat apresiasi dari pemerintah. Bupati Ende, Djafar H. Achmad dalam sambutan yang dibacakan Asisten Administrasi Pemerintahan Sekretaris Daerah Kabupaten Ende, Abraham Badu mengatakan bahwa pemerintah membutuhkan kontribusi pemikiran dari kelompok muda.

“Pemerintah akan siap bekerja sama dengan semua komponen, termasuk GMNI,” ujarnya.

Pemerintah pada prinsipnya menerima kritikan yang disampaikan GMNI dan organisasi mahasiswa lainnya. Asal disampaikan secara baik.

Pelaksanaan Konferensi ke-XI GMNI Cabang Ende akan berakhir pada 4 Mei 2021. Turut hadir dalam acara pembukaan Konfercab tersebut antara lain, para Alumni GMNI, Kelompok Cipayung serta Kapolres Ende yang diwakili Kapolsek Ndona.

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
TERKINI
BACA JUGA