Bajawa, Ekorantt.com – Suasana dingin dan sunyi menyelimuti Kampung Tololela sore itu. Kampung yang berada di Kecamatan Jerebu’u, Kabupaten Ngada, NTT itu menawarkan alam yang unik, udara segar serta masih terjaga keasliannya.
Ada berbagai daya tarik yang memikat baik dari sisi budaya, alam, maupun kehidupan manusia yang masih terus menjaga keberadaban.
Saat teknologi dan perkembangan zaman sangat berpengaruh pada segala aspek, tapi masyarakat di sini masih menjaga keaslian rumah adat.
Bagi anda yang tertarik dengan khazanah budaya di Bajawa, selain Kampung Adat Bena, barangkali Kampung Tololela salah satu tujuan yang bisa kami rekomendasikan.
Kampung itu menyuguhkan tradisi budaya yang masih kental serta panorama alam dan susunan rumah-rumah adat bertingkat yang tampak eksotik. Tentu, memberi kesan tersendiri bagi wisatawan yang berkunjung ke sana.
Sekilas digambarkan, di balik rumah adat yang berbaris rapi ini terdapat tebing batu yang menjulang tinggi dan ditumbuhi rumput hijau menarik. Batu-batu itu merupakan peninggalan zaman megalitikum dari tahun ke tahun masih terlihat kuat dan kokoh.
Selain itu, terlihat puluhan rumah adat masyarakat yang sudah hadir sejak ratusan tahun lalu. Yang unik ialah terdapat dua kampung adat dengan topografi bertingkat.
Rumah-rumah adat dominan berbahan alam berjejer dan berhadap-hadapan. Atap alang-alang dan rumah yang terbuat dari kayu tersebut memberi kesan seolah suasana anda berada di ratusan tahun silam.
Untuk mengunjungi Kampung Adat Tololeta, anda hanya memerlukan waktu kurang lebih satu setengah jam dari kota Bajawa. Anda bisa menempuh dengan moda transportasi darat, roda dua maupun roda empat.
Sementara bagi anda pencinta motor trail, akses menuju Kampung Tololela menjadi pilihan yang tepat bagi para raider. Pasalnya, jalan menanjak akan memberi sensasi menantang bagi anda.
Jangan khawatir, di sana juga tersedia penginapan untuk anda yang berlama-lama ingin mendapatkan suasana baru.