Mbay, Ekorantt.com – Kementerian Tenaga Kerja (Kemnaker) memberi pelatihan praktik kerja gratis melalui mobile training unit (MTU) service sepeda motor injeksi kepada 16 peserta di Kabupaten Nagekeo, NTT.
“Ini (MTU) semi kompetensi yang pendekatan dilakukan secara mobile. Tujuannya untuk memperbanyak tenaga kerja NTT yang berkualitas,” ujar Charles BM Foeh, Kepala UPT Latihan Kerja Provinsi NTT di Mbay, Selasa (6/6/2023).
Pelatihan yang pelaksaaannya digelar dengan mendekatkan diri pada tempat tinggal penduduk tersebut berbarengan dengan pelatihan berbasis kompetensi (PBK) mekanik alsintan dan operator alsintan.
Sebanyak 48 peserta yang ikut dalam tiga jenis pelatihan tersebut.
Charles mengatakan mobile training unit merupakan pelatihan semi kompetensi. Para peserta hanya mendapatkan materi, praktik, dan sertifikat pelatihan.
“Jadi mereka tidak mendapat sertifikat kompetensi. Sertifikat kompetensi ialah bukti bahwa mereka benar-benar kompeten dalam bidang tertentu,” kata Charles.
“Nah, mereka ini hanya untuk meningkatkan keterampilan sehingga bisa menjadi tenaga kerja yang berkualitas,” ucap dia.
Kepala Bidang Pelatihan Kerja Produktivitas dan Penempatan Tenaga Kerja pada Dinas Nakertrans Nagekeo, Abdulmunir Ali Nggulung, menyatakan Pemkab Nagekeo mendapatkan dua kuota pelatihan dari Kemnaker.
Ia menyebutkan alokasi pelatihan berbasis kompetensi mekanik AC kepada 16 peserta di Balai Besar Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BBPVP) di Makasar dan pelatihan MTU mekanik motor injeksi untuk 16 peserta di Mbay.
Selain itu, Pemkab Nagekeo juga mengalokasi empat pelatihan yang anggarannya bersumber dari APBD II.
“Kami mendorong untuk memperbanyak angkatan kerja kita yang berkualitas,” kata Munir.
