Kupang, Ekorantt.com – Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) memberikan bantuan kepada 32 mahasiswa asal Kecamatan Wulanggitang, Kabupaten Flores Timur yang terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki.
Bantuan berupa sembako ini diserahkan Ketua Fraksi PKB NTT, Aloysius Malo Ladi didampingi Sekretaris Fraksi PKB NTT Ana Waha Kolin, Anggota Fraksi Yohanes Rumat dan Pendeta Junus Naisunus serta Sekretaris DPW PKB NTT, Donatus Djo di Sekretariat DPW PKB NTT pada Selasa, 19 November 2024.
Ana Waha Kolin mengatakan, bantuan sembako merupakan bentuk kepedulian Fraksi PKB atas kesulitan yang sedang dihadapi oleh mahasiswa-mahasiswi asal Kecamatan Wulanggitang yang terkena dampak dari erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki.
Menurut Ana, mahasiswa yang sedang menempuh pendidikan tinggi di Kota Kupang sangat membutuhkan bantuan dari semua pihak.
Pasalnya, seluruh lahan pertanian, peternakan yang diandalkan oleh orangtua untuk membantu membiayai kuliah telah rusak akibat erupsi.
“Mereka kesulitan makan, kesulitan keuangan untuk bayar uang kos dan kesulitan untuk bayar uang kuliah,” ujarnya.
Fraksi PKB, kata dia, merasa terpanggil untuk memberikan bantuan kemanusiaan kepada 32 mahasiswa asal Kecamatan Wulanggitang di Kota Kupang.
“Ketua simpatik dengan saran saya kasih bantuan ini. Awalnya hanya 13 orang, tapi setelah didata kembali tercatat ada 32 orang. Mereka sedang berusaha untuk mendata kembali mahasiswa-mahasiswi,” katanya.
Ketua Fraksi PKB NTT Aloysius Malo Ladi mengatakan, Fraksi PKB NTT sangat berempati dengan keadaan yang sedang dirasakan masyarakat di Flores Timur dan mahasiswa di Kota Kupang.
“Kita tidak saja mengurus politik semata tetapi juga dengan urusan kemanusiaan. Dengan bantuan ini diharapkan bisa menunjang adik-adik bisa terus belajar dan diharapkan optimistis melewati apa yang terjadi,” katanya.
Fraksi PKB NTT, kata Aloysius, punya kepedulian yang besar terhadap dunia pendidikan di NTT.
Karena itu, bantuan sembako adalah langkah awal dan kedepannya pihaknya akan melakukan aksi sosial kemanusiaan berkaitan dengan kejadian ini.
“Jangan dilihat dari jumlah. Kami berikan bukan dari kelebihan tetapi dari hati untuk meringankan beban adik-adik mahasiswa,” tutupnya.
Perwakilan mahasiswa asal Kecamatan Wulanggitang, Kabupaten Flores Timur Karlos Onan menyampaikan terima kasih kepada Fraksi PKB NTT yang telah membantu meringankan beban mereka di Kota Kupang.
“Atas nama orangtua kami di kampung dan atas nama seluruh mahasiswa yang terdampak kami ucapkan terimakasih,” ujarnya.
Ia mengakui bahwa mereka sangat membutuhkan bantuan karena orangtua mereka tidak bisa membiayai mahasiswa.
Bantuan yang diterima, kata Karlos, tidak saja diberikan kepada 32 mahasiswa yang sekarang telah terdata, akan tetapi akan dibagikan kepada seluruh mahasiswa yang terdampak secara merata.
“Mewakili teman-teman, kami mohon bantuan dari pemerintah, LSM, dan pihak lainnya kepada kami untuk mengurangi kekurangan kami akibat dampak dari kejadian ini,” tutupnya.