Fraksi Gerindra Dukung Ranperda Penyertaan Modal ke Bank NTT

Jean menilai Bank NTT memiliki peran yang sangat penting dalam pengelolaan transaksi pemerintah daerah, serta menyediakan solusi perbankan yang terjangkau bagi masyarakat dan sektor bisnis.

Kupang, Ekorantt.com – Fraksi Partai Gerindra menerima Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Penyertaan Modal ke Bank NTT yang diajukan pemerintah kepada DPRD NTT.

Juru bicara Fraksi Gerindra, Jean Pieter Windy menilai tujuan dari Ranperda ini untuk meningkatkan modal Bank NTT guna memperkuat peran bank dalam pengelolaan pendapatan asli daerah (PAD), pengembangan sektor ekonomi daerah, dan mendukung kebijakan fiskal daerah.

Selain itu, Jean menilai Bank NTT memiliki peran yang sangat penting dalam pengelolaan transaksi pemerintah daerah, serta menyediakan solusi perbankan yang terjangkau bagi masyarakat dan sektor bisnis.

Dengan adanya penyertaan modal, kata dia, Bank NTT diharapkan mampu mengembangkan produk dan layanan perbankan yang dapat mendukung sektor riil, UMKM, serta pelayanan publik yang lebih efisien dan inklusif.

“Ranperda dapat memperkuat struktur permodalan untuk meningkatkan daya saing dan kapasitasnya dalam mengelola keuangan daerah,” ujar Jean saat rapat paripurna di DPRD Provinsi NTT pada Senin, 2 Desember 2024.

Penyertaan modal harus digunakan dengan tepat, antara lain untuk penguatan infrastruktur teknologi informasi, perluasan jaringan layanan, serta meningkatkan kapasitas SDM agar Bank NTT dapat beradaptasi dengan perkembangan industri perbankan dan ekonomi digital.

Jean menambahkan, penyertaan modal harus difokuskan pada sektor-sektor yang dapat memberikan dampak langsung terhadap penguatan ekonomi daerah seperti pembiayaan UMKM, penyediaan fasilitas kredit pada sektor produktif.

“Harus pula mendukung program-program pemerintah daerah yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujar Jean.

Ia juga meminta agar penyertaan modal harus dilaksanakan dengan prinsip transparansi, akuntabilitas, dan efisiensi.

“Mengingat penyertaan modal berasal dari dana masyarakat melalui anggaran daerah, maka penting untuk memastikan bahwa dana tersebut dikelola dengan bijak dan memberikan manfaat yang maksimal,” tutupnya.

spot_img
TERKINI
BACA JUGA