30 Guru di Sikka Lulus Seleksi Guru Penggerak

Maumere, Ekorantt.com – Kemendikbud-Ristek mengumumkan 30 guru di Kabupaten Sikka yang lulus seleksi Guru Penggerak Angkatan I pada Rabu (15/9/2021).

“Proficiat untuk 30 orang guru yang telah dinyatakan lulus dalam mengikuti Pendidikan Guru Penggerak selama 9 bulan,” kata Kadis PKO Sikka Mayella da Cunha kepada Ekora NTT, Kamis (16/9/2021).

Adapun 30 Guru Penggerak di Kabupaten Sikka yang terdiri dari TK 3 orang, SD 7 orang, SMP 10 orang dan SMA berjumlah 10 orang telah dinyatakan lulus.

Mayella mengatakan dengan hadirnya Guru Penggerak diharapkan menjadi pemimpin pembelajaran yang mendorong perkembangan peserta didik secara holistik untuk mengimplementasikan pembelajaran yang berpusat kepada peserta didik.

Dikatakan pula, para Guru Penggerak tersebut juga dipersiapkan untuk menjadi kepala sekolah dan pengawas.

“Tahun 2022 diklat calon kepala sekolah sudah ditiadakan. Saya harapkan kedepan nanti banyak guru ikut aktif dalam proses seleksi calon Guru Penggerak,” kata mantan Camat Lela ini.

Sementara, Eliseus Nong Lehan, guru SMAK Frateran Maumere yang lulus Guru Penggerak mengatakan pola pikir tentang pendidikan setelah mengikuti pendidikan dalam hal pembelajaran di kelas mulai berubah.

Ia mengaku lebih memahami tentang peserta didik karena mereka berasal dari berbagai macam karakter.

“Oleh karena itu pembelajaran dirancang sedemikian rupa untuk memenuhi kebutuhan belajar peserta didik. Ketika kebutuhan belajar mereka terpenuhi maka peserta didik akan senang dan bahagia. Maka ‘Merdeka Belajar’ pun akan tercapai,” kata Guru Kimia SMAK Frateran Maumere ini.

Hal senada juga diungkapkan Elisabeth Gaso, Guru Penggerak dari TK Negri Pembina Maumere yang menyatakan bahwa kesuksesan itu perjuangan bukan pemberian.

Elis merincikan sebagai calon Guru Penggerak harus berjuang keras dari seleksi tahap pertama, tahap kedua simulasi mengajar dan tes wawancara.

“Pendidikan selama 9 bulan secara daring dan luring untuk merampungkan 10 modul. Perjuangan tanpa lelah akhir ini berbuah manis,” ujarnya.

Ia mengungkapkan Calon Guru Penggerak Angkatan I dari 19 ribu guru yang ikut seleksi hanya 2390 Calon Guru Penggerak yang dinyatakan layak lulus Guru Penggerak Angkatan I.

Yuven Fernandez

TERKINI
BACA JUGA