Moto Pelayanan KSP Kopdit Pintu Air yang Wajib Anda Tahu

0

Maumere, Ekorantt.com – KSP Kopdit Pintu Air adalah salah satu koperasi besar di Indonesia yang mempunyai gebrakan-gebrakan sederhana, namun justru mampu mendongkrak pertumbuhan anggota dan semangat pelayanan dari segenap pegawainya yang total melayani.

Jika tahun-tahun sebelumnya moto ‘Kau Susah Aku Bantu dan Aku Susah Kau Bantu’ menjadi semangat pelayanan kepada anggota maka jelang tutup tahun buku 2022, KSP Kopdit Pintu Air mengusung moto baru ‘Kamu Harus Memberi Mereka Makan’. Moto ini jadi strategi untuk mewujudkan target 1 juta anggota.

Demikian disampaikan Ketua KSP Kopdit Pintu Air, Yakobus Jano saat pemberkatan Kantor KSP Pintu Air Cabang Watuneso, di Dusun Koli Jana, Kecamatan Watuneso, Kabupaten Ende, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada Desember 2022 lalu.

“Moto ini akan digaungkan hingga tahun 2025. Ini seiring dengan target KSP Kopdit Pintu Air untuk mencapai 1 juta anggota,” kata Jano.

Untuk mewujudkan target besar itu, Jano berharap semua pengurus harus lebih meningkatkan semangat dan motivasi kerja.

“Agar lembaga ini menjadi besar, dan target satu juta anggota tercapai. Saya berharap kita semua harus semangat dalam bekerja, memotivasi masyarakat agar bergabung dengan KSP Kopdit Pintu Air,” ujar Jano.

Karena menurutnya, masih banyak orang yang tidak yakin kalau KSP Pintu Air akan menjadi besar seperti sekarang hingga eksis di beberapa provinsi di Nusantara.

“Awalnya kita hanya punya 50 anggota, tapi kini bertambah menjadi tiga ratusan ribu lebih anggota. Ini semua berkat kasih sayang Tuhan dan kerja Roh Kudus menjadikan KSP Kopdit Pintu Air besar,” ucap Jano.

Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa fungsi pengurus, pengawas maupun tim manajemen hanyalah pelayan; sedangkan anggota adalah pemilik KSP Kopdit Pintu Air.

“Maka itu, saya ingatkan janganlah menganggap koperasi ini milik kami,” tegas Jano dengan lantang.

Kepada komite dan manajemen KSP Kopdit Pintu Air di semua cabang, Jano juga mengingatkan untuk meningkatkan kinerja dalam melayani anggota. Tentu, harapan Jano, mereka bekerja lebih semangat agar bisa merekrut anggota lebih banyak lagi.

Polres Ende Tangkap Pelaku Persetubuhan Anak di Bawah Umur

0

Ende, Ekorantt.com – Kepolisian Resor Ende menangkap pelaku persetubuhan anak di bawah umur berinisial JS (43), warga Desa Ondorea Barat, Kecamatan Nangapanda, Kabupaten Ende, NTT.

“Pelaku ditangkap pada Selasa dan saat ini sedang ditahan di Lapas Kelas II-B Ende,” ujar Kasat Reskrim Polres Ende IPTU Yance Kadiaman di Ende, Kamis (23/2/2023).

Yance menyatakan pelaku JS telah ditetapkan sebagai tersangka. Penetapan tersebut dilakukan setelah penyidik mendalami laporan korban.

Ia mengatakan bahwa korban persetubuhan merupakan sepupu kandung pelaku bernisial NA, berusia 17 tahun. Kejadian saat korban sedang tidur di kediaman pelaku pada Oktober 2022, dini hari.

Pelaku memeluk dan menutup mulut korban lantas melancarkan aksi bejatnya. Bahkan pelaku mengancam akan membunuh korban bila korban berteriak.

Motif JS menyetubuhi sepupunya, kata Yance, untuk memenuhi hasrat pelaku.

JS dijerat pasal 81 ayat (1) dan ayat (2) Undang-Undang RI Nomor 17 Tahun 2016 tentang Penetapan PERPU Nomor 1 Tahun 2016 tentang Perubahan Kedua atas UU RI nomor 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak junto Pasal 76 D UU RI nomor 35 tahun 2014 tentang Perubahan atas UU RI nomor 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak.

Bupati Agas Ajak Anggota Kopdit Spirit Soverdia Kembangkan Usaha Produktif

Ruteng, Ekorantt.com – Bupati Manggarai Timur, Agas Andreas mengajak anggota KSP Kopdit Spirit Soverdia untuk mengembangkan usaha produktif. Pinjaman dari koperasi lebih baik digunakan untuk modal usaha produktif daripada dihabiskan untuk hal konsumtif.

“Kita sekarang mengajak masyarakat kita untuk berorientasi pada hemat, menabung, dan pinjam untuk usaha produksi,” kata Bupati Agas pada kegiatan Rapat Anggota Tahunan (RAT) ke-IX KSP Kopdit Spirit Soverdia di Aula Paroki St. Vitalis Cewonikit Ruteng, Kamis, 23 Februari 2023.

Bupati Agas meminta anggota koperasi untuk membudayakan hidup hemat dan menabung.

“Kita hemat bukan untuk diri kita saja, tetapi untuk masa depan keluarga kita,” kata tokoh koperasi ini.

Tujuan berkoperasi, jelas Bupati Agas, yakni mendidik dan membudayakan hidup hemat. Dalam hal ini, anggota mesti jadi pelopor untuk hidup hemat.

Dalam kesempatan yang sama, Bupati Agas meminta pengurus dan manajemen koperasi agar lebih rutin melakukan pendidikan kepada anggota. Pendampingan ditujukan kepada anggota yang memiliki usaha produktif.

“Untuk pengurus dan manajemen, lakukan pendidikan setiap minggu secara terjadwal. Pendidikan koperasi tidak semata-mata mengajak kita menabung uang. Tidak! Tapi bagaimana dia mengelola uang.”

Sejauh pengamatannya, hingga saat ini, jumlah masyarakat Manggarai Raya yang bergabung ke koperasi belum banyak. Hal itu menjadi tanggung jawab pemerintah dan pengurus koperasi untuk mengajak masyarakat bergabung menjadi anggota koperasi.

“Kalau anggotanya besar kan potensi ekonominya besar. Nilai pasar uangnya besar,” ucapnya.

Perhatian Bupati Agas tertuju juga pada regenerasi keanggotaan koperasi. Generasi muda mesti belajar hidup berkoperasi.

“Dalam rangka regenerasi, kita sekarang ajak anak muda, bahkan dalam rumah harus ajak anak-anak. Didik dia (anak) menggunakan bukunya sendiri,” harapnya.

Lakukan AMAL

Wakil Ketua Puskopdit Manggarai, Penga Kornelis meminta pengurus dan anggota koperasi untuk melakukan AMAL (Anggota Mendapatkan Anggota Lain). Cara ini dinilai ampuh dalam menghimpun anggota koperasi.

Selain itu, ia meminta pengurus melakukan strategi jemput bola sehingga mampu mengajak dan merekrut anggota dalam jumlah yang banyak.

“Rajin mengunjungi anggota termasuk motivasi dan sosialisasi,” tuturnya.

Membangun koperasi sehat dan modern, lanjut dia, diperlukan komitmen yang kuat, kesabaran yang tinggi, serta konsistensi dalam pelaksanaan.

“Sangat tidak mungkin dapat membangun koperasi yang sehat dan kuat serta modern secara insan harus mulai dari akar rumput, yaitu para anggota,” tutupnya.

KemenKopUKM Moratorium Izin Usaha Koperasi Simpan Pinjam

Jakarta, Ekorantt.com – Kementerian Koperasi dan UKM (KemenKopUKM) kembali menerbitkan Surat Edaran tentang kebijakan moratorium perizinan usaha koperasi simpan pinjam. Moratorium perizinan usaha koperasi ini akan dilakukan selama tiga bulan, mulai Februari 2023 hingga April 2023.

“Moratorium ini diberlakukan untuk izin usaha baru koperasi simpan pinjam dan koperasi simpan pinjam yang akan membuka kantor cabang baru,” kata Deputi Bidang Perkoperasian KemenKopUKM, Ahmad Zabadi, dalam keterangan resminya, di Jakarta, Jumat, 17 Februari 2023.

Moratorium izin usaha koperasi simpan pinjam sejatinya untuk melanjutkan kebijakan yang telah dilakukan KemenKopUKM lewat Surat Edaran Nomor 11 Tahun 2022 tentang Moratorium Perizinan Usaha Simpan Pinjam Koperasi. Jangka waktu kebijakan moratorium pun berlaku tiga bulan sejak dikeluarkan pada 17 November 2022.

Menurut surat edaran tersebut, moratorium dilakukan karena peranan koperasi yang awalnya bertujuan baik, banyak disalahgunakan oleh oknum koperasi, khususnya yang memiliki usaha simpan pinjam. KemenKopUKM juga menemukan ada koperasi yang melaksanakan usaha simpan pinjam tidak sesuai dengan prinsip dan nilai dasar koperasi serta ketentuan yang berlaku.

Menurut Zabadi, berdasarkan kondisi itu perlu dilanjutkan kebijakan moratorium perizinan usaha simpan pinjam koperasi, termasuk di dalamnya izin pembukaan kantor cabang, kantor cabang pembantu, dan kantor kas usaha simpan pijam koperasi.

Selain moratorium, KomenKopUKM juga sedang merumuskan rancangan Peraturan Menteri Koperasi dan UKM yang akan ditetapkan dalam waktu dekat, di mana salah satunya mengatur lebih lanjut terkait dengan perizinan usaha berbasis risiko sektor usaha simpan pinjam oleh koperasi.

Danlanal Maumere Minta Prajurit Jaga Netralitas Songsong Pemilu 2024

0

Maumere, Ekorantt.com – Komandan Lanal (Danlanal) Maumere, Kolonel Laut (P) Ady Dharmawan meminta seluruh Prajurit Lanal Maumere untuk menjaga netralitas menyongsong pemilihan umum (Pemilu) tahun 2024 mendatang.

“Pemilu tinggal satu tahun lagi, saya minta seluruh prajurit Lanal Maumere untuk bersikap netral pada saat menjelang dan waktu pelaksanaan Pemilu kali ini,” ujarnya saat acara Coffee Morning bersama awak media di Mako Lanal Maumere, Kamis, 23 Februari 2023.

Prajurit Lanal Maumere, kata dia, mesti berlaku netral terhadap semua calon dan pasangan calon (Paslon) yang maju dalam Pemilu nanti. Tidak boleh memihak pada calon-calon tertentu.

“Saya berharap kepada rekan-rekan media jika ada Prajurit Lanal Maumere yang sengaja atau tidak sengaja mendekati pasangan calon (Paslon) dalam pelaksanaan kampanye mohon dikonfirmasi ke saya,” tegas Danlanal Ady.

Danlanal Ady sengaja mengumpulkan wartawan dalam acara Coffee Morning demi membangun keakraban antara Lanal Maumere dan awak media di Kabupaten Sikka.

“Media menjadi kunci utama dalam ciptaan opini masyarakat, sedikit pemberitaan jelek akan tersorot. Saya harapkan rekan-rekan media jujur dan menjunjung tinggi kode etik jurnalistik,” ucapnya.

Dukungan media, kata Danlanal Ady, sangat penting bagi Lanal Maumere. Karena itu, ia berharap sinergitas antara Lanal Maumere dan rekan-rekan media dapat terjalin apik.

“Terima kasih kepada rekan-rekan media dan saya mengapresiasi sekali, saya berharap akan terus beritakan kegiatan-kegiatan Lanal,” kata Danlanal Ary.

Pemimpin Redaksi Lenterapos.com, Vianey Tinton mengucapkan terima kasih kepada Danlanal Maumere beserta staf karena telah mengundang wartawan yang bertugas di Kabupaten Sikka dalam kegiatan Coffee Morning ini.

“Kami berharap sama dengan Bapak Danlanal, semoga sinergitas kita dapat terus terjalin dengan baik,” tutur Tinton.

Pintu Air Cabang Kefamenanu Budayakan Komunikasi yang Baik dan Kerja Sama Tim

Kefamenanu, Ekorantt.com – Maria Victoria Abi, Ketua Pengurus KSP Kopdit Pintu Air Cabang Kefamenanu mengatakan, pihaknya membudayakan proses komunikasi yang baik dan kerja sama.

Hal tersebut, kata Maria, dijadikan sebagai salah satu keutamaan yang wajib jadi budaya kerja dalam keseluruhan proses mengelola Kopdit Pintu Air Cabang Kefamenanu.

Menurutnya komunikasi dan kerja sama tim sesungguhnya jadi pelecut untuk membangun kekuatan yang solid di antara sesama pegawai demi pelayanan yang optimal kepada anggota.

“Sangat penting membangun komunikasi dan kerja sama tim yang baik. Itu yang senantiasa saya tekankan dalam tim kerja kami di Cabang Kefa,” ujar Tori, sapaan dari Maria Victoria Abi pada Kamis, 23 Februari 2023.

Tori memaparkan salah satu agenda yang dikerjakan rutin adalah penagihan tim yang dibentuk dalam kelompok untuk bergerak cepat selama kurang lebih seminggu. Target yang ditentukan untuk setiap tim dalam sehari adalah 1% dari total pinjaman yang ada.

Tori juga mengatakan, saat ini di Cabang Kefamenanu ada 15 kelompok titik kumpul yang terus menjadi perhatian tim kerjanya.

Ia juga lebih jauh mengemukakan untuk layanan jemput bola (jempola) saat ini di Cabang Kefamenanu baru ada dua kelompok.

“Untuk layanan jempola kami masih terus lakukan sosialisasi. Jempola ini lebih difokuskan pada mereka yang punya usaha sehingga bisa ada pemasukan setiap hari maka otomatis pengembaliannya juga tidak susah,” kata Tori.

Ketua Pengurus KSP Kopdit Pintu Air Rotat Indonesia, Yakobus Jano menegaskan untuk model pelayanan yang berkualitas memang butuh komunikasi dan tim kerja yang solid.

Ia pun mendorong semua cabang dan cabang pembantu KSP Kopdit Pintu Air se-Indonesia untuk senantiasa memperhatikan budaya kerja ini.

Untuk diketahui saat ini anggota di Cabang Kefamenanu berdasarkan data Januari 2023 ada 10.910 orang. Usaha anggota pun bervariasi mulai dari ternak ayam, ternak babi, usaha kios sembako, dan lainnya.

Pintu Air Cabang Kupang Adakan Pertemuan Bulanan untuk Motivasi Anggota

Kupang, Ekorantt.com – Komite dan Managemen KSP Kopdit Pintu Air Cabang Kupang melakukan pertemuan bulanan secara rutin oleh untuk menghidupkan kembali motivasi anggota yang mulai berangsur-angsur redup.

Hal ini diperangruhi oleh minimya informasi dari lembaga dan lemahnya ekonomi anggota yang bersangkutan. Dalam pertemuan, ada banyak hal yang disampaikan kepada anggota dan sebaliknya anggota men-share pengalaman mereka kepada manajemen.

Wakil Ketua Komite KSP Kopdit Pintu Air Cabang Kupang, Aloysius Kami pada Senin (22/2/2023) mengatakan, pertemuan itu sendiri berlangsung di rumah Yohanes Bria, di mana turut turut menghadiri, Manager Pintu Air Cabang Kupang, Bernadus Novianto serta staf managemen.

Di hadapan peserta pertemuan bulanan kelompok Penfui yang berjumlah 187 orang, Wakil Ketua Komite menuturkan bahwa pertemuan bulanan merupakan forum yang sangat penting bagi semua anggota untuk mengetahui sejauh mana perkembangan pengelolaan KSP Kopdit Pintu Air.

”Melalui pertemuan bulanan menajemen akan mengumumkan kepada anggota tentang capaian kinerja keuangan dan pelayanan berbagai produk unggulan yang manjadi kepada anggota,” tutur Aloysius sembari manambahkan, dari forum pertemuan itu, pihaknya juga mendengarkan catatan sebagai masukan yang dapat diperbaiki.

Agenda penting dari pertemuan rapat bulanan meliputi; penyampaian perkembangan kinerja keuangan yang meliputi, jumlah aset, jumlah simpanan pokok dan wajib, jumlah kredit beredar serta kredit lalai.

“Inilah hal-hal yang berkaitan dengan pengelolaan keuangan yang mesti diketahui anggota, karena anggota adalah sebagai pemilik. Sedangkan Komite dan managemen hanyalah sebagai pengelola atau pelayan,” ujar Aloysius.

Adapun target lain yang ingin dicapai dari pihak managemen adalah ingin menghidupkan kembali anggota yang pasif alias tidak aktif lagi.

Disampaikannya, pada saat awal pembentukan kelompok Penfui tahun 2011, jumlah anggota mencapai 400 orang hingga sekarang yang masih aktif tinggal 187 orang.

Selain itu, juga mengamati tunggakan pinjaman anggota yang cukup besar. Sehingga melalui pertemuan itu secara perlahan manajemen mengingatkan anggota yang oleh karena berbagai kesulitan sedang mengalami tunggakan atas pinjamannya supaya sedikit demi sedikit mulai melaksanakan kewajibannya.

Aloysius menambahkan, tidak kalah pentingnya adalah menyampaikan kepada anggota akan beberapa produk dari sektor riil Pintu Air seperti, minyak kelapa, garam , sabun  dan air mineral kemasan  Rotat serta Pertashop yang menjual BBM. Ini semua merupakan produk sekto riil yang harus diketahui anggota.

Menjawab Ekora NTT tentang bagaimana tanggapan peserta rapat, Aloysius mengungkapkan bahwa mereka sangat senang karena bukan saja informasi dari Kopdit Pintu Air diketahui anggota, tetapi pihak manajemen juga mendengarkan apa kendala dana tau kesulitan yang dihadapi anggota.

Empat Titik Rawan Kecelakaan Jalur Maurole-Kotabaru

0

Ende, Ekorantt.com – Sedikitnya terdapat empat titik rawan kecelakaan di jalur jalan Maurole-Kotabaru, Kabupaten Ende, NTT.

Ruas jalan provinsi itu mengalami kerusakan serius akibat bencana yang disebabkan intesitas curah hujan.

Daerah yang rawan kecelakaan itu, meliputi wilayah Desa Tou sebanyak dua titik. Drainase jebol dan tembok penahan tanah runtuh menutup sebagian bahu jalan.

Selanjutnya, kampung Tanaria di Desa Lobiniki terdapat satu titik bencana akibat banjir. Pengendara harus menerobos arus air kali saat melintas.

Satu titik paling rawan kecelakaan ialah daerah Maujawa, Desa Nuanaga. Abrasi menghantam badan jalan kurang lebih 200 meter hingga rusak berat.

“Kita minta pak gubernur datang pantau langsung di sini. Supaya bisa lihat kondisi yang terjadi dan bisa memperbaikinya,” ujar Frans Pati Pongo, Rabu (22/2/2023).

Ia berharap pihak terkait baik Pemkab Ende, DPRD dan Pemrov NTT saling berkoordinasi untuk memperbaiki kerusakan jalan trans utara di wilayah Ende.

“Jalur utara sudah cukup rawan, sehingga disarankan secepatnya diintervensi,” ucap dia.

Untuk diketahui, tahun 2022, Pemprov NTT mengalokasikan anggaran Rp55 miliar untuk memperbaiki akses jalur utara Flores. Namun, anggaran sebesar itu belum tuntas menyelesaikan kerusakan jalan.

TNI Bedah Rumah Tidak Layak Huni di Nagekeo

0

Mbay, Ekorantt.com – Komando Distrik Militer (Kodim) 1625 Ngada, NTT, melaksanakan bedah rumah tidak layak huni (RTLH) milik warga kurang mampu di Desa Marapokot, Kecamatan Aesesa, Kabupaten Nagekeo.

Dandim Ngada Letkol Czi Deni Wahyu Setiawan menerangkan rehabilitasi RTLH merupakan program inisiasi Pangdam IX /Udayana sebagai wujud kepedulian TNI AD kepada masyarakat.

“Sasaran ialah keluarga yang memang membutuhkan,” tegas Deni Wahyu di Mbay, Rabu (22/2/2023).

Penegasan tersebut disampaikan Dandim saat meninjau progres rehabilitasi rumah di RT 05, Desa Marapokot bersama Bupati Nagekeo Johannes Don Bosco Do.

Dandim menegaskan program tersebut akan terus dilakukan ke depan dengan berkolaborasi TNI-pemerintah daerah sebagai upaya untuk mempercepat mengurangi kemiskinan ekstrem di wilayah itu.

“Selain itu ada stunting yang mungkin dipengaruhi oleh kesehatan rumah. Dengan adanya kegiatan rehabilitasi RTLH pola hidup akan berubah sebab kesehatan rumah akan mempengaruhi kesehatan tubuh kita sendiri,” katanya.

Bupati Nagekeo Johanes Don Boco Do menyampaikan terima kasih kepada TNI yang sudah menginisiasi bantuan nyata, rehabilitasi rumah tidak layak huni di Kabupaten Nagekeo.

Upaya tersebut ditargetkan Pemkab Nagekeo melalui RPJMD 2018-2023 dengan target pembangunan rumah layak huni sebanyak 10.000 unit.

“Kita masih punya 21 ribu lebih KK yang memiliki rumah tidak layak huni. Belum sampai enam ribu KK yang rumahnya kita perbaiki. Target kita dalam lima tahun ini sebetulnya ada 10 ribu rumah yang mesti kita kerja,” terang Bupati Don.

“Saya bersyukur, Pangdam melalui Dandim telah memilih Kabupaten Nagekeo sebagai penerima bantuan ini,” kata dia.

Ia menjelaskan program rehabilitasi RTLH bertujuan agar para penerima bantuan menempati rumah layak huni dan terhuni. Sebab, saat ini masih banyak ditemui dalam satu rumah dihuni lebih dari satu keluarga.

Kondisi ini perlu didata secara tepat dengan sumber data yang satu dan benar sehingga dapat bersinergi dengan program Pangadam IX /Udayana.

“Ini yang harus didata dan mereka dibantu untuk bisa keluar dan bisa miliki rumah yang layak dan lebih baik, apalagi yang miskin ekstrem. Ini kita bisa padu-padankan dengan programnya Pangdam,” tandas Bupati Don.

Polisi Tetapkan Dua Tersangka Kasus Pungli di Disdukcapil Manggarai

0

Ruteng, Ekorantt.com – Polres Manggarai telah menetapkan dua tersangka dalam kasus dugaan pungutan liar (Pungli) di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Manggarai.

Kapolres Manggarai, AKBP Yoce Marten mengatakan, dua tersangka itu yakni seorang ASN berinisial DR dan calo berinisial AJ.

“Tersangka dari PNS untuk sementara satu orang untuk saudara DR. Tapi sebagaimana yang saya sampaikan di awal, untuk tersangka ini kami sebutkan dengan kawan-kawan, berarti ada tersangka-tersangka lainnya,” tuturnya kepada wartawan di Ruteng, Rabu, 22 Februari 2023.

AKBP Yoce mengatakan bahwa pihaknya menetapkan tersangka setelah membuat laporan polisi, lalu meningkatkan status kasus itu dari penyelidikan menjadi penyidikan.

Selanjutnya, kata AKBP Yoce, pihaknya melengkapi berkas untuk dikirim ke Jaksa Penuntut Umum Kejaksaan Negeri Manggarai.

Ia bilang, tersangka terancam dihukum enam tahun penjara.

“Unsur pasal kita masih gunakan sebagaimana LP awal, yaitu UU tentang Administrasi Kependudukan di-junto-kan dengan perbuatan penyertaan yaitu pasal 55 KUHP dan perbuatan yang berlanjut, yaitu pasal 64 KUHP,” terangnya.

“Untuk masalah ditahan, nanti kita lihat sikon. Karena kemarin masih semua status pemeriksaan sebagai saksi nanti ini kita akan panggil kembali dalam status tersangkanya,” tambahnya.

Sebelumnya, DR bersama AJ terjaring Operasi Tangkap Tangan (OTT) saat hendak melakukan transaksi dalam pengurusan dokumen di halaman Kantor Disdukcapil Manggarai yang beralamat di Jalan Ade Irma, Ruteng.

Dalam kasus ini, korbannya adalah Sandrianus Supardi dan Baldianus Farman. Mereka telah melakukan perekaman e-KTP sejak Januari lalu. Namun, menurut pengakuan petugas, pihak dinas telah kehabisan blangko.

Keduanya pun diarahkan oleh seseorang untuk menghubungi AJ, terduga pelaku calo. Akan tetapi, AJ mengaku telah kehabisan blangko.

AJ kemudian berupaya lewat “pintu belakang” asalkan kedua korban rela membayar Rp100 ribu per KTP. Jika dikalkulasikan, keduanya harus membayar Rp200 ribu.

Tapi, sebelum kedua korban menyerahkan uang, mereka berdebat dengan AJ, mempermasalahkan pengurusan KTP yang lama dan harus menelan biaya, apalagi biayanya diserahkan ke staf di dinas.

Tak lama kemudian, polisi datang setelah mendapat laporan warga. Polisi langsung menangkap AJ dan mengecek jejak komunikasinya, lalu arahkan ke ruangan Kantor Disdukcapil untuk menanyakan oknum pegawai yang berhubungan dengan AJ.

Kemudian, DR dan AJ digelandang ke Polres Manggarai untuk dimintai keterangan lebih lanjut. Keduanya telah diperiksa polisi, hingga ditetapkan sebagai tersangka.