Pamit Iris Moke, Aprinus Ditemukan Tewas di Atas Pohon Lontar

Maumere, Ekorantt.com – Sore itu, Jumat (26/4) sore pukul 17.00 Wita, Aprinus Nong, warga Desa Egon, Kecamatan Waigete, Kabupaten Sikka seperti biasanya pamit menuju ladang moke yang tidak jauh dari rumahnya.

Aprinus adalah petani yang sehari-hari bekerja mengiris buah lontar untuk dijadikan moke, sejenis minuman keras tradisional orang Maumere.

Hingga malam hari, Aprinus tak kunjung pulang. Waktu menunjukkan pukul 23.30 Wita, Emilia Dafrosa, istri Aprinus bersama keluarganya mulai mencari Aprinus.

Namun, upaya itu tak membuahkan hasil. Mereka pun memutuskan untuk mencari Aprinus keesokan harinya.

Pada Sabtu (27/4) pagi sekitar pukul 06.00 Wita, Emilia bersama kerabatnya menemukan Aprinus di atas pohon lontar dalam keadaan tak bernyawa lagi.

iklan

Kapolres Sikka, AKBP. Rickson P.M. Situmorang, melalui keterangan pers, Sabtu (27/4) mengungkapkan, Aprinus ditemukan tak bernyawa di atas pohon lontar yang tingginya 10 meter.

“Korban diduga mengalami hipertensi sehingga pembuluh darah korban pecah dan meninggal Dunia,” tegas Kapolres Rickson.

Menurut mantan Kasubdit Narkoba Polda Maluku ini, usai mendapat laporan dari masyarakat, pihaknya langsung turun ke lokasi untuk melakukan olah TKP.

Aprinus kemudian diturunkan dari atas pohon lontar dan dilarikan ke Puskesmas Waigete untuk dilakukan pemeriksaan medis.

Kapolres Rickson menegaskan, hasil pemeriksaan medis tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh Aprinus.

“Keluarga menerima kejadian ini sebagai sebuah musibah dan mereka menolak untuk dilakukan otopsi,” kata Kapolres Rickson.

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
TERKINI
BACA JUGA