Hari Kedua Pencarian, Nelayan Hilang di Nobo Belum Ditemukan

Flores Timur, Ekorantt.com – Fandi Tukan (31), salah seorang nelayan asal Desa Lewolaga, KecamatanTitehena, Kabupaten Flores Timur, yang hilang saat melaut pada Senin (1/7/2019) dini hari, belum juga ditemukan.

Sampai saat ini upaya pencarian masih terus dilakukan oleh Tim gabungan dari Basarnas Maumere dengan menyisir di daerah sekitar lokasi korban melaut, yakni di wilayah perairan Nobo, hingga diperluas ke perairan Rita Ebang, Kecamatan Solor Barat dan perairan Pulau Tiga di Selat Lewotobi.

“Pencarian di hari kedua tim mencari di lokasi sesuai dengan area yang digambarkan oleh tim swat. Hingga saat ini upaya pencarian yang dilakukan hasilnya masih nihil,” ungkap Isran, Kasiob Basarnas Maumere.

Meski tim sudah melakukan penyisiran di sekitar lokasi hilangnya korban dan memperlebar titik pencarian di tiga lokasi yang ditentukan ini namun korban, Fandi juga belum ditemukan.

Operasi pencarian pada hari kedua ini tim Sar Gabungan melibatkan 8 unit Bagan/Kelong milik warga, 1 unit Skoci karet dari Sar Maumere, 1 unit Perahu Jolor dan 1 unit rider boat dari Dinas Perikanan Flores Timur.

Pencarian di hari kedua ini melibatkan 6 orang personil Basarnas Maumere, 4 personil dari unsur kepolisian yakni 2 anggota Babinkantibmas dan 2 anggota Polsek Ilebura. Dari unsur TNI sebanyak 5 personil yang terdiri dari 3 personil Babinsa dan 2 personil dari Pos Pengamat Laut (Posmat) TNI AL wilayah Flores Timur.

38 orang warga desa setempat juga turut terlibat dalam upaya pencarian di hari kedua ini.

Sebelumnya, diinformasikan, Fandi Tukan yang hilang di wilayah perairan Nobo, tepatnya di are TPI Nurabelen, Kec. Ilebura. Ia, pergi melaut bersama 7 rekannya Anak Buah Kapal (ABK) Kapal Pencari Ikan (Bagan/Kelong) dan diketahui menghilang pada, Senin (1/7) dini hari.


TERKINI
BACA JUGA