SMPN Nuba Arat Selenggarakan Ujian Pakai Aplikasi Google Classroom

Maumere, Ekorantt.com – SMPN Nuba Arat menyelenggarakan ujian tengah semester sejak Senin-Sabtu,7-12 Maret 2022. Penyelenggaraan ujian ini dilaksakan secara daring dengan aplikasi google classroom. Selama pelaksanaan ujian para siswa dibagi dalam dua shift. Shift pertama pada pukul 07.15- pukul 10.00 WITA dan shift kedua pada pukul 10.00-12.30 WITA.

Kaur Kurikulum dan sekaligus Ketua Panita Ujian Sekolah SMPN Nuba Arat,Kamaruddin Laotaman menjelaskan bahwa pelaksanaan proses ujian pada hari pertama berlangsung lancar dan tertib. Semua siswa mampu menggunakan android dan google chrome book.

“Ujian kami dengan sistem google classroom. Diikuti 397 peserta didik dan untuk hari pertama ini prosesnya berlangsung lancar dan tertib,” ujar Kamaruddin.

Kamaruddin juga menjelaskan, sistem ujian yang dijalankan ini sangat efektif dan tepat guna karena selain hemat biaya juga lebih cepat dalam proses analisis nilai oleh para guru.

Berkaitan dengan kendala yang dihadapi pada hari pertama ujian, Kamaruddin menjelaskan bahwa ada dua siswa yang tidak bisa masuk ke akun belajar mereka karena lupa email dan password. Kendala ini menurutnya langsung bisa diatasi dengan membuat akun baru dan para siswa bisa langsung mengikuti ujian.

iklan

Kepala Sekolah SMPN Nuba Arat, Bergita Tati de Rozari menambahkan pelaksanaan ujian dengan aplikasi google classroom telah berlangsung sebanyak enam kali di SMPN Nuba Arat sejak ujian tengah semester pada tahun 2020 lalu.

Pelaksanaan ujian dengan aplikasi ini, menurut Kepsek Tati, sangat membantu para siswa dan juga guru.

Menurutnya anak-anak bisa langsung mengenal penggunaan android dan google chrome book. Dengan begitu anak-anak langsung belajar mengetahui dan menggunakan teknologi. Sedangkan untuk para guru dengan aplikasi ini punya bank soal yang semakin banyak dan kaya.

“Awalnya ada pro kontra tapi kami tetap jalan karena saat ini zamannya kita wajib gunakan teknologi. Sistem ini secara tidak langsung membantu kita untuk hemat dan ikut membantu menjaga dan merawat ekologi juga karena kita tidak gunakan lagi kertas. Para guru juga punya bank soal yang banyak dan tentunya kaya,” jelas Tati.

Berkaitan dengan kendala yang dihadapi dengan aplikasi ini, menurut Tati de Rozari, soal kemampuan orang tua yang belum bisa membelikan android untuk anaknya. Namun kendala ini diatasi dengan menyiapkan android dan goggle chrome book oleh pihak sekolah.

“Para wali kelas bekerja dengan sangat luar biasa memperhatikan anak didik kami sehingga kendala yang ada bisa kami atasi,” tutupnya.

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
TERKINI
BACA JUGA