Pemdes Teka Iku Targetkan Angka Stunting Nol Persen

Maumere, Ekorantt.com – Pemerintah Desa Teka Iku, Kecamatan Kangae, Kabupaten Sikka menargetkan angka stunting turun hingga nol persen.

“Mudah-mudahan tahun 2022 sudah tidak ada bayi yang stunting,” kata PJ Kepala Desa Teka Iku, Joseph Jedison di Kantor Desa Teka Iku, 4 Mei 2022.

Demi mewujudkan hal itu, Pemdes Teka Iku menyiapkan dana 22 juta rupiah dari dana desa tahun 2022 untuk memberikan makanan tambahan bagi bayi penderita stunting. Program Pemberian Makanan Tambahan (PMT) bagi bayi stunting dilakukan terpusat di kantor desa sejak 1 April hingga 180 hari ke depan.

“Setiap kita siapkan makanan di sini. Orang tua antar anak mereka ke sini,” kata Jedison.

Lanjut Jedison, pihaknya menyiapkan menu yang berbeda setiap hari. Bahkan, disiapkan pula program senam bagi bayi stunting, dalam pengawasan orang tua masing-masing.

iklan

“Kita belanja sesuai dengan arahan dari bagian gizi Dinas Kesehatan Kabupaten Sikka,” ujarnya.

Jumlah bayi stunting di Desa Teka Iku sebanyak lima orang, turun dari 22 orang sebelumnya.

“Yang lima orang itu yang nol bulan sampai dua tahun. Sedangkan yang umur dua tahun ke atas sudah keluar dari zona stunting. Sehingga dana desa hanya membiayai yang lima orang itu,” jelas Jedison.

Upaya lain yang dilakukan Pemdes Teka Iku untuk menekan angka stunting adalam memberikan stimulan bagi ibu hamil berupa beras, telur, dan susu.

Stimulan dibagi untuk menambah nutrisi sekaligus upaya preventif dalam rangka menekan angka stunting.

“Sejauh ini ada sembilan ibu hamil di Desa Teka Iku. Pemerintah membantu untuk memfasilitasi dari 0 bulan kehamilan sampai kelahiran sehingga bayi yang dilahirkan juga tidak alami stunting,” pungkasnya.

Elisabet Maria Dato

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
TERKINI
BACA JUGA