“Kamu Harus Beri Mereka Makan” Jadi Tema Besar Pintu Air

Maumere, Ekorantt.com – Bila sejak beberapa tahun terakhir tema ‘engkau susah aku bantu dan saya susah engkau bantu’ menjadi spirit dalam pelayanan Kopdit Pintu Air, maka menjelang akhir tahun buku 2022 Ketua KSP Kopdit Pintu Air Yakobus Jano mengusung tema baru yaitu ‘Kamu Harus Beri Mereka Makan’.

Hal ini disampaikan Jano di hadapan anggota, jajaran pengurus, pengawas, general manajer, dan sejumlah manager dan komite cabang saat acara pemberkatan gedung kantor Pintu Air Cabang Watuneso, Dusun Koli Jana, Kecamatan Watuneso, Kabupaten Ende pada Kamis, 8 November 2022.

Dikatakan, tema ini akan digunakan hingga tahun 2025 seiring dengan rencana strategis Pintu Air yakni menagetkan satu juta anggota.

Hingga akhir bulan November 2022, anggota telah mencapai 337.819 orang. Bila sampai akhir Desember 2022, ada penambahan sebanyak 5.000 anggota, maka bukan tidak mungkin target satu juta anggota dapat terwujud.

“Agar target besar itu bisa tercapai saya harap kita semua harus tingkatkan semangat dan motivasi kerja agar lembaga ini makin besar dan kuat. Tidak ada yang mustahil bila kita kerja dibarengi dengan doa,” ujar Jano.

iklan

Ia menambahkan, banyak orang tidak yakin bahwa Pintu Air akan menjadi besar seperti sekarang. Dari 50 anggota awal, kini bertambah menjadi 337.819 anggota.

Ini semua terjadi hanya karena campur tangan Tuhan dan kerja Roh Kudus, katanya.

Jano juga memperkenalkan Ketua Pengawas Bernabas Hening dan General Manajer Pintu Air Gabriel Pito Sorowutun kepada segenap anggota serta menjelaskan tugas pokok dan fungsingnya dalam lembaga yang dipimpinnya itu.

Baik pengurus, pengawas maupun tim manajemen, kata Jano, hanyalah pelayan, sedangkan anggota adalah pemilik Kopdit Pintu Air

“Jadi jangan ada anggapan bahwa lembaga Pintu Air itu miliki kami, ini tidak benar,” tegas Jano.

Beri Tantangan

Jano memberi target bagi komite dan manajemen Cabang Watuneso untuk meningkatkan kinerja pelayanan.

Menurut Jano, cabang yang telah dibentuk sejak tahun 2013 silam itu mestinya melahirkan cabang baru, atau paling tidak Kantor Cabang Pembantu (KCP).

Komite dan tim manajemen diminta untuk bekerja secara solid dengan merekrut lebih banyak lagi anggota.

“Saya beri tantangan buat saudara-saudara hingga tahun 2025 nanti harus lahir satu anak cabang lagi. Soal tempatnya nanti dulu kita lihat bersama,” kata Jano.

Acara peresmian gedung kantor itu diawali dengan misa syukur yang dipimpin oleh Pastor Kapelan Paroki Watuneso, RD. Geradus Djanga kemudian dilanjutkan dengan pemberkatan gedung dan perlengkapan kerja.

Dalam renungannya, Pastor Geradus mengurai pentingnya bekerja dengan tulus. Bekerja dengan tulus merupakan bagian dari pelayanan tanpa menuntut imbalan apa pun dari anggota.

TERKINI
BACA JUGA