Banjir Rendam Sawah di Magepanda, Kerugian Belum Dihitung

Maumere, Ekorantt.com – Sekitar puluhan hektar sawah di Kecamatan Magepanda, Kabupaten Sikka teredam banjir luapan kali Ijura dan kali Liba pada Jumat, 24 Februari 2023, sore.

Kepala Desa Magepanda, Servasius Martinus Mau mengatakan, kurang lebih sekitar 30-an hektar sawah milik petani yang rusak akibat banjir.

“Padi yang rusak dibawa air itu milik petani di tiga desa yakni, Desa Magepanda, Desa Done dan Desa Wodhamude hancur dibawa air,” kata Servasius ketika dihubungi melalui sambungan telepon, Sabtu, 25 Februari 2025.

Kata Servasius, pihaknya belum merincikan berapa total kerugian yang dialami petani akibat kejadian itu.

“Karena sawah yang rusak itu berbeda-beda. Ada yang satu hektar, dua hektar. Padi yang siap panen sekitar ratusan ton disapu rata akibat banjir,” ujarnya.

iklan

Servasius bilang, pihaknya sudah berulang kali berkoordinasi dengan pemerintah kabupaten agar membangun turap pengaman di bantaran kali Ijura dan Liba. Namun, belum terealisasi hingga sekarang.

“Kalau tidak dilakukan akan banjir terus. Sudah ada turap tapi sepotong-sepotong,” ujarnya.

Servasius berharap Pemkab Sikka agar memperhatikan dengan lebih serius masalah ini secara serius.

Terpisah, anggota DPRD Sikka, Diky Raja mengaku sudah mendapatkan informasi terkait hamparan sawah yang terendam banjir di Kecamatan Magepanda.

Diakuinya, DPRD dan Pemkab Sikka telah membahas dan menetapkan anggaran untuk mengantisipasi banjir di Magepanda pada tahun 2020 lalu. Tapi hal itu urung dilakukan lantaran pandemi.

“Tapi karena kita dilanda wabah Covid sehingga banyak anggaran yang direfocosing. Tahun 2021 pun masih kondisi Covid,” kata Diky Raja.

“Pada tahun 2022 dan tahun 2023 pun kita sudah upayakan melalui dana DAU namun karena kondisi keuangan daerah sangat terbatas sehingga sangat sulit untuk di lakukan turap pengaman,” tambahnya.

Diky pun meminta pemerintah agar mengalokasikannya melalui dana DAK.

Ia minta dinas teknis terkait, Dinas PUPR, Dinas Pertanian, dan BSDA agar turun dan melihat langsung kondisi di lapangan.

TERKINI
BACA JUGA