Ende, Ekorantt.com – Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan menyalurkan santunan kepada keluarga almarhum Bonefasius Depa seorang perangkat Desa Kuru, Kecamatan Lepembusu Kelisoke, Kabupaten Ende.
“Jadi hari ini dilakukan penyerahan santunan, klaim kecelakaan kerja yang mengakibatkan meninggal dunia kepada almarhum Bonifasius Depa di Desa Kuru, Kecamatan Lepembusu Kelisoke. Jadi beliau itu meninggal pada saat ikut kerja bakti,” kata Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Ende, Galih Aditya Raharjo di Kantor Bupati Ende, Kamis, 27 November 2025.
Aditya mengatakan, santunan jaminan kematian adalah hak setiap peserta. Pihaknya memastikan bahwa setiap peserta yang mengalami kecelakaan ataupun kematian saat bekerja akan mendapatkan haknya.
Ia mengatakan, keluarga atau ahli waris almahum menerima santunan senilai Rp130 juta lebih.
Selain itu, pihaknya juga memberikan manfaat beasiswa bagi anak almarhum sebagai bentuk tanggung jawab BPJS Ketenagakerjaan terhadap keluarga peserta.
“Jadi dapatnya Rp48 juta dikali upahnya dan hari ini dibayarkan sebesar Rp130.047.910 dan juga beasiswa untuk dua orang anak sampai S1 dengan total Rp174 juta,” ujarnya.
Ia menambahkan, bantuan tersebut sebagai bentuk kehadiran negara dalam melindungi pekerja dan keluarganya dari tekanan ekonomi akibat kecelakaan.
Santunan ini juga dapat menekan munculnya angka kemiskinan baru, kata Aditya.
Dengan hadirnya jaminan sosial ketenagakerjaan yang didukung penuh oleh pemerintah daerah diharapkan dapat membantu masyarakat yang mengalami musibah.
“Dengan hadirnya santunan jaminan sosial tersebut tidak lagi muncul miskin baru di Ende. Jadi, setiap masyarakat atau tulang punggung yang meninggal dunia, itu sudah ada santunan jaminan kematian,” tandasnya.
Istri almarhum, Martina Moru, 45 tahun, mengatakan santunan tersebut sangat membantu kehidupan keluarganya di hari-hari ke depan.
“Terima kasih banyak Bapak Bupati Ende dan Kepala BPJS ketenagakerjaan yang sudah menyalurkan santunan kematian suami saya,” ujar Martina.
