Oelamasi, Ekorantt.com – Penjabat Bupati Kupang Alexon Lumba mengapresiasi toleransi antarumat beragama di Kabupaten Kupang yang dinilainya sangat baik.
“Saya harapkan falsafah-falsafah kehidupan beragama yang sudah dibangun tetap dipertahankan bila perlu ditingkatkan,” harap Alexon saat memantau pelaksanaan salat Idul Fitri 1445 Hijriah di Masjid Agung Darul Hidayah Kabupaten Kupang yang berlokasi di Kampung Toleransi Naibonat, Kecamatan Kupang Timur, Rabu, 10 April 2024 pagi.
Ia mengaku bangga berada di tengah-tengah umat muslim. Bagi dia, kebersamaan antarumat beragama di kampung toleransi ini begitu erat.
“Di samping gedung masjid ada gedung gereja. Sungguh suatu kebanggaan bagi saya,” kata Alexon.
Ia menjelaskan, Idul Fitri adalah puncak dari umat muslim yang sudah menjalankan ibadah puasa selama satu bulan.
Makna dari ibadah puasa itu, jelas Alexon, adalah umat Islam telah melewati suatu pertempuran.
“Pertempuran itu bukan berhadapan langsung dengan musuh, tetapi dengan diri kita sendiri dan mereka telah berhasil melawan hawa, nafsu dan haus. Dan hari ini mereka telah memenangkan pertempuran itu,” katanya.
Pelaksanaan salat Idul Fitri 1445 Hijriah itu berjalan di bawah tema “Memperkokoh persaudaraan dalam semangat Idul Fitri, saling mengasihi dan tetap menjaga toleransi.”
Tampak ribuan umat muslim melakukan salat Idul Fitri dengan penuh khidmat di gedung masjid yang sementara dalam proses pembangunan dengan luas 45×35 meter, berlantai dua ini.
Salat ini dipimpin oleh Ustad Haji Jumadi dan khotib ustad Abdurahim Mampa selaku Sekretaris MUI Kabupaten Kupang.
Muslimin Ruslan Ambulera mengatakan, Idul Fitri tahun 2024 ini adalah refleksi agar lebih baik lagi ke depan.
“Kita manusia tidak terlepas dari kesalahan, karena itu saya pribadi di momen lebaran tahun ini, saya ingin menjadi pribadi yang lebih baik lagi dari tahun sebelumnya,” kata Ruslan.
Sementara Muslimah Sri Lestari menjelaskan, makna Idul Fitri tahun 2024 ini adalah lebih memperkokoh persaudaraan antarumat beragama khususnya di Kabupaten Kupang.
“Dukungan jemaat umat lain sangat luar biasa. Saya ingin hubungan antar-kita umat beragama tetap kokoh, saling mengasihi dan jaga toleransi,” kata Sri.
