Larantuka, Ekorantt.com – Koperasi Kredit (Kopdit) Pintu Air terus menunjukkan komitmennya dalam melindungi para anggotanya, khususnya pekerja sektor informal, dengan menginisiasi keikutsertaan dalam program BPJS Ketenagakerjaan.
Melalui kegiatan sosialisasi yang digelar di wilayah Flores Timur, para pengurus menekankan pentingnya perlindungan kerja bagi anggota koperasi.
Pengurus Pendamping Kopdit Pintu Air Area Flores Timur, Agustinus Nong menjelaskan, program ini memberikan manfaat besar dengan premi yang terjangkau. Peserta program akan mendapatkan dua perlindungan utama, yakni Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM).
“Program ini memberi rasa aman dan jaminan finansial bagi anggota koperasi dan keluarga mereka jika terjadi risiko saat bekerja,” ujar Agustinus, yang juga menjabat sebagai Sekretaris 1 KSP Kopdit Pintu Air, belum lama ini.
Ia menambahkan, jika peserta mengalami kecelakaan kerja, seluruh biaya pengobatan akan ditanggung oleh BPJS Ketenagakerjaan tanpa batas, termasuk santunan dan fasilitas rehabilitasi.
Sementara itu, jika peserta meninggal dunia, ahli waris akan menerima santunan tunai serta beasiswa pendidikan untuk anak yang ditinggalkan.
“Sebagai koperasi yang bergerak di sektor pemberdayaan ekonomi, kami merasa bertanggung jawab memastikan anggota kami terlindungi. Keikutsertaan dalam BPJS Ketenagakerjaan adalah langkah nyata menciptakan rasa aman bagi mereka,” tambahnya.
Sekadar informasi, dengan premi hanya Rp16.800 per bulan, anggota Kopdit Pintu Air Cabang Adonara, Flores Timur, kini mendapatkan perlindungan lengkap dari BPJS Ketenagakerjaan.
Program ini memberikan jaminan kecelakaan kerja dan jaminan kematian, yang diharapkan mampu memberi rasa aman bagi para petani, nelayan, dan pelaku UMKM di wilayah tersebut.
Antusiasme anggota terlihat dalam kegiatan sosialisasi dan pendampingan yang digelar Kopdit Pintu Air Cabang Adonara, dihadiri puluhan anggota dari berbagai kelompok usaha.
Salah satu anggota koperasi, Nona Maria, menyambut baik program ini. Ia mengapresiasi langkah koperasi yang menurutnya sangat membantu para pekerja informal.
“Selama ini kami bekerja tanpa jaminan. Jika terjadi sesuatu, kami harus menanggung biaya sendiri. Dengan program ini, kami jadi lebih tenang,” ucapnya.
Kegiatan sosialisasi ini turut dihadiri oleh sejumlah pengurus dan relawan Kopdit Pintu Air, antara lain Kadiv SDM Anastasia Lokodei, Manajer Area Gervasius Gega, Ketua Komite Cabang Adonara Adrianus Ama Kayan, Manajer Kornelis Kor, Wakil Komite Didimus Dosi Tupen, serta para relawan yang mendukung keberhasilan program ini.