Paroki Wairpelit Adakan Kula Babong Sinode II Tingkat Lingkungan

Maumere, Ekorantt.com –  Pastor Paroki St. Yosep Pekerja Wairpelit, Goris Sabon, SVD membuka kegiatan Sinode II Tingkat Lingkungan di lingkungan St. Lukas Gere, Senin (25/4/2022).

“Seluruh umat St. Lukas Gere mulai dari anak-anak sekolah, Orang Muda Katolik (OMK), para guru, orang tua, tokoh masyarakat hingga lansia perlu mengambil bagian dalam kegiatan ini,” tegas Pater Goris. 

Pater Goris mengatakan, Kula Babong Sinode II merupakan hasil resapan dan tanggapan pastoral dari pengalaman iman umat Keuskupan Maumere yang telah dijalankan dengan berlandas pada program-program dan strategi dari sinode I yang dilaksanakan pada tahun 2013 silam. 

Akan tetapi, kegiatan ini justru membuat para Tim Fasilitator Lingkungan St. Lukas Gere bergulat dengan kesabaran penuh sekaligus berperan menjadi agen pastoral awam di dalamnya. 

Diketahui, dalam kegiatan Sinode II Tingkat Lingkungan, sebagian besar umat Lingkungan St. Lukas Gere memilih untuk pulang ke rumah pada saat kegiatan sinode masih sedang berlangsung. 

Menanggapi situasi tersebut, seorang Tim Fasilitator lingkungan St. Lukas yang akrab disapa sebagai Bapak Paji berusaha menegur dan menyadarkan umat.

“Kegiatan sinode adalah milik umat, milik kita bersama. Sekarang sinode sedang berlangsung dan semua itu kembali kepada kesadaran diri,” tuturnya.

Lebih lanjut, pria yang berprofesi sebagai Guru di SD Inpres Gere ini menambahkan, sifat dari kegiatan Kula Babong Sinode II ini sangat penting untuk hidup umat di masa yang akan datang. 

Ia juga menuturkan, keikutsertaan dan kedisiplinan umat soal waktu masih sangat minim dan ini menjadi persoalan paling utama sehingga proses pemberdayaan diri tidak berjalan maksimal. 

Salah seorang partisipan lain, Albert selaku ketua RT ikut menanggapi umat yang tidak konsisten terhadap waktu dan pulang lebih dulu bahkan tanpa pamit.

Tampak umat yang aktif dalam kegiatan Kula Babong Sinode II Tingkat Lingkungan (Foto: Maria Susi-Ekorantt.com)

“Ada baiknya Tim Fasilitator harus membacakan tata tertib sinode. Hal ini supaya mempertegas sikap-sikap respek dan disiplin selama mengikuti sinode,” tandasnya. 

Permasalahan ini, kata Albert, disebabkan kegiatan yang berlangsung cukup lama dan memakan waktu hingga larut malam dan membuat sebagian besar umat tidak sanggup bertahan lebih lama. 

Di penghujung kegiatan tersebut, Ketua Lingkungan St. Lukas Gere, Frans bersama Tim Fasilitator kembali berembuk untuk menetapkan strategi mengingat masih tersisa beberapa hari lagi kegiatan sinode berlangsung. 

Sebagai informasi, kegiatan sinode ini juga tidak terlepas dari fungsinya yakni untuk mengikat kebersamaan umat dalam Kula Babong.

Kula Babong ini bertujuan untuk tukar pikiran dan mengevaluasi, tanggap, mencermati situasi, merenungkan rencana dalam situasi konkret komunitas umat di KBG, lingkungan dan paroki guna menemukan solusi dari persoalan yang dialami umat yang sejatinya belum tuntas, belum dibenahi, dan yang harus diperbaiki khususnya dalam pengalaman iman umat itu sendiri.

Kontributor: Maria Susi

Kadis Nakertrans Sikka Meninggal Dunia

0

Maumere, Ekorantt.com – Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Nakertrans) Kabupaten Sikka, Yohanes Audax meninggal dunia di Rumah Sakit TC. Hillers Maumere pada Rabu (27/4/222) sekitar pukul 16.40 Wita.

Informasi yang dihimpun Ekora NTT, Almarhum Yohanes Audax diduga meninggal dunia karena serangan jantung di dalam ruangan kerjanya.

Kabid Informasi Kerja Dinas Nakertrans Kabupaten Sikka, Maria Goreti Ririn Widiastuti menuturkan bahwa almarhum masih masuk kantor tadi pagi.

“Tiba-tiba pada sekitar pukul 16.00 almarhum jatuh di dalam ruangan kerjanya langsung dilarikan ke rumah sakit,” tutur Ririn yang dihubungi Ekora NTT.

Sempat mendapatkan pertolongan di RS TC. Hillers, namun almarhum menghembuskan napas terakhir pada pukul 16.40 Wita.

Kepergian Kadis Audax meninggalkan duka yang mendalam bagi keluarga dan rekan kerja.

“Kami sangat kehilangan almarhum Bapak Kadis. Almarhum orangnya sangat baik, pekerja keras, konsekuen dan merangkul kami semua di kantor ini. Almarhum juga rajin masuk kantor. Meskipun almarhum dalam kondisi sakit pun tetap masuk kerja,” kata Ririn.

Ririn menyebutkan Almarhum Kadis Audax disemayamkan di rumah duka di Nelle Lorang.

“Jenazah Bapak Kadis Yohanes belum tahu kapan dimakamkan. Kami masih tunggu informasi dari pihak keluarga,” kata Ririn.

Warga di Nagekeo Harus Rela ke Hutan untuk Akses Internet

0

Mbay, Ekorantt.com – Warga di Desa Lajawajao, Kecamatan Mauponggo, Kabupaten Nagekeo, NTT keluhkan sulitnya menikmati layanan telekomunikasi dan akses internet.

Mereka harus rela berjalan belasan kilometer ke hutan dan kebun untuk mendapatkan layanan internet.

Warga setempat masih merasakan keterbelakangan akses informasi hingga saat ini. Pengaruh topografi membuat mereka benar-benar gagap teknologi.

“Kalau melakukan komunikasi dengan keluarga, teman, atau rekan kerja maupun mencari informasi terkini harus rela keluar rumah dan itu pun hanya ada di titik-titik tertentu saja, seperti di atas pohon atau harus ke kebun dan hutan,” ujar Lenta Dike (41), salah seorang warga Nua Bolo di desa itu, Rabu (27/04/2022).

Lenta menyebut, selain Nua Bolo, beberapa wilayah di Lajawajao juga tak memiliki akses sinyal sama sekali. Sebab itu, mereka kehilangan segala informasi berbasis digital.

“Sinyal HP di sini susah, makanya kadang tidak bisa dihubungi karena memang sinyalnya putus-putus,” katanya.

Sementara warga lain, Yasinta (42) berharap pemerintah untuk memperhatikan aspirasi masyarakat terkait akses internet di wilayah itu. Bagi dia, internet sangat penting di tengah kemajuan teknologi saat ini.

“Kami minta perhatian pemerintah karena memang dibutuhkan. Kami butuh jaringan internet,” kata Yasinta.

AJI Kupang Kecam Penganiayaan Terhadap Wartawan

0

Kupang, Ekorantt.com – Ketua Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Kota Kupang Marthen Bana mengecam tindakan kekerasan terhadap wartawan Suaraflobamor, Fabianus Latuan pada Selasa (25/04/2022).

Menurutnya, aksi kekerasan tersebut telah mencoreng kebebasan pers yang tertuang dalam UU Nomor 40 tahun 1999.

“AJI Kota Kupang mengecam tindakan premanisme terhadap wartawan Fabianus Latuan dan mendesak aparat kepolisian untuk segera menangkap pelaku penyerangan terhadap Fabianus Latuan, wartawan Flobamora.com,” tulis Marten dalam keterangan pers yang diterima Ekorantt.com, Rabu (26/04/2022).

Marthen mengajak seluruh komponen masyarakat sipil dan solidaritas jurnalis di NTT untuk bersama-sama mengawal kasus ini.

“Kami mengajak solidaritas jurnalis dan masyarakat sipil untuk bersama-sama memperjuangkan kebebasan pers dan mengawal kasus ini agar dapat diusut tuntas hingga ke akar-akarnya” ujar dia.

Diinformasikan, Fabianus Latuan dianiaya sejumlah orang tak dikenal (bercadar) di seputaran wilayah Naikolan, Kota Kupang. Peristiwa itu terjadi usai jumpa pers yang digelar pihak PT Flobamor mengenai temuan BPK di mana perusahan tersebut belum menyetorkan deviden senilai Rp1,6 miliar ke daerah.

Fabianus dihadang enam orang bercadar di depan Kantor PT Flobamor, lalu menganiaya. Dia mengalami luka di bagian hidung, pelipis dan bengkak di bagian kepala dan sempat mendapat perawatan di RS Titus Uly Kota Kupang.

YPPS Gelar Kampanye HUT Kesiapsiagaan Bencana di Flotim

0

Larantuka, Ekorantt.com – Yayasan Pengkajian dan Pengembangan Sosial (YPPS) menggelar kegiatan “Kampanye Pengurangan Risiko Bencana yang Inklusif” dalam rangka memperingati Hari Kesiapsiagaan Bencana 26 April 2022.

Dalam kampanye ini, YPPS bekerja sama dengan Forum Pengurangan Risiko Bencana dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) serta Dinas Sosial Kabupaten Flores Timur.

Kegiatan ini didukung oleh CRS/ID dalam program FloDesa sebagai Advokasi Peningkatan Kapasitas dan Penyadaran Pemerintah Kabupaten Flores Timur dan stakeholder dalam membangun kesiapsiagaan menghadapi bencana.

“Adapun kegiatan tersebut bertujuan untuk mendorong keterlibatan aktif dari instansi dan lembaga terkait di tingkat kabupaten dalam mengedukasi dan mendiseminasi bahan edukasi bagi masyarakat,” demikian bunyi rilis yang diterima Ekora NTT, Selasa (26/4/2022).

Bupati Flores Timur, melalui Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Kabupaten Flores Timur, Abdur Razak Jakra mengatakan, tujuan diselenggarakan kegiatan tersebut adalah memberikan pengetahuan dan pemahaman kepada masyarakat.

“Saya berharap kegiatan ini dapat memberikan informasi mengenai pengurangan risiko bencana yang inklusif kepada seluruh lapisan masyarakat Kota Larantuka dan sekitarnya,” ujar Jakra dalam sambutannya di depan Kantor BPBD Flotim, Rabu (27/4/2022).

Direktur Yayasan Pengkajian dan Pengembangan Sosial (YPPS), Melky Koli Baran mengatakan, kegiatan dalam level kabupaten hari ini merupakan kelanjutan dari isu nasional ada patahan di Flores dan ramalan ada gempa di Kabupaten Sikka dan Flores Timur.

“Hari ini kampanye tentang kesiapsiagaan bencana bagi warga kota, pemerintah daerah, dan sekolah-sekolah termasuk pengunjung di pasar,” ujarnya.

Sementara itu, Representasi Catholik Relief Services (CRS), Yohanes Edu Mungga mengatakan, ini merupakan program CRS di Indonesia; dan Flores Timur, kata dia, merupakan salah satu kabupaten dengan risiko bencana yang cukup tinggi.

“Flores Timur menjadi salah satu rekomendasi karena memiliki risiko bencana yang cukup tinggi,” kata Edu Mungga.

Sementara itu, Yohanes Bregmans, Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD, menyebut kegiatan kampanye yang dilakukan hari ini, juga pernah dilakukan pihak BPBD di tingkat sekolah dengan materi-materi yang menyentuh persoalan yang konkret di sekolah dan masyarakat umum.

“Kita berharap ketika kampanye yang didengar masyarakat umum bisa diteruskan ke tetangga dan siapa saja,” paparnya.

Di sisi lain, Januarius Jawa Bala, Ketua Forum Pengurangan Resiko Bencana (PRB) menyebut kegiatan hari semacam research.

“Cok kembali energi untuk forum PRB. Karena Forum PRB sejak 2013 hingga sekarang bahwa belum maksimal bisa terlibat dalam urusan kebencanaan. Kegiatan ini juga aplikasi dari wacana paradigma terkini soal pentahelix. Ada masyarakat, ada pemerintah, ada LSM, ada media. Jadi momen ini kita sama-sama bersuara untuk menyatakan kepada masyarakat soal kesiapsiagaan bencana,” jelasnya.

Buka Bimtek, Bupati Sikka Minta Panitia Pilkades Bersikap Profesional

0

Maumere, Ekorantt.com – Bupati Sikka, Fransiskus Roberto Diogo membuka bimbingan teknis (Bimtek) bagi panitia pemilihan kepala desa di Aula Kherubim Convention Hall, Maumere, Rabu (27/4/2022).

Bupati Robi menjelaskan bahwa pemilihan kepala desa adalah proses demokrasi yang dilaksanakan untuk mendapatkan pemimpin yang berkualitas di level desa.

Untuk itu, kata Bupati Robi, diperlukan partisipasi dari berbagai elemen masyarakat sesuai perannya masing-masing.

“Sekarang sedang berjalan, paling utama dalam menentukan keberhasilan pemilihan kepala desa adalah panitia pemilihan tingkat desa. Oleh karena itu, perlu adanya keseragaman pemahaman agar tercipta keseragaman tindak dalam melaksanakan tugas sebagai panitia,” jelas Bupati Robi.

Menurutnya, Bimtek merupakan kegiatan yang sangat strategis dalam rangka meningkatkan pemahaman dan wawasan panitia, sehingga pelaksanaan Pikades dapat berjalan secara efektif, efesien, aman, dan tertib.

“Kepada peserta Bimtek, saya berharap agar mengikuti pelaksanaan kegiatan dengan sungguh-sungguh seluruh materi yang disajikan serta lebih proaktif melakukan dialog, tanya jawab, dan berdiskusi berkaitan dengan persoalan yang mungkin timbul dalam penyelenggaraan pemilihan kepala desa,” demikian penegasan Bupati Robi

Bupati Robi berharap panitia Pilkades dapat melaksanakan tugas  sesuai dengan aturan yang berlaku, sambil memperhatikan hal-hal berikut. Pertama, mendata calon pemilih dengan baik dan benar. Kedua, bersikap profesional, harus terlepas dari segala kepentingan dan ikatan emosional dengan para calon.

Ketiga, bersikap adil dengan memberikan pelayanan yang sama kepada setiap calon dan pemilih serta tidak memihak kepada calon tertentu. Keempat, taat pada semua ketentuan peraturan pada setiap tahapan.

Sementara Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kabupaten Sikka, Fitrinita Kristiani menjelaskan sejumlah tahapan pelaksanaan pilkades yakni pertama, pendataan.

“Untuk pendataan ini, waktunya paling akhir penetapan Daftar Pemilih Sementara (DPS) adalah tanggal 7 Mei,” kata Kadis Fitri.

“Panitia harus memiliki kemampuan untuk menilai kebenaran dari surat pernyataan yang dibuat oleh calon kepala desa,” sambungnya.

Selanjutnya, urai Kadis Fitri, tahapan pencalonan. Kemudian, tahapan pemungutan suara direncanakan pada 19 Juli 2022

“Pelantikan kepala desa terpilih dijadwalkan pada tanggal 25 Agustus 2022,” lanjutnya.

Diketahui, sebanyak 17 desa di Kabupaten Sikka akan mengadakan Pilkades pada Juli mendatang.

Kisah Pasutri Mikhael dan Maria Hidup dari Pasir dan Batu Kali Wairklau Selama 15 Tahun

0

Maumere, Ekorantt.com – Ibu tiga orang anak asal Dampit, Malang, Jawa Timur, Maria Satu A (52) terlihat sibuk bekerja sebagai pemecah batu untuk memenuhi kehidupan ekonomi keluarga.

Setiap hari, kata Maria, ia memecahkan batu menjadi kerikil seperti kaum lelaki lain pada umumnya tanpa merasa malu.

Ketika disambangi Ekora NTT di kediamannya, RT 007/RW 008, Kelurahan Madawat, Kecamatan Alok, Senin (26/4/2022), Maria menuturkan, saat merantau ke Maumere puluhan tahun silam, ia pertama-tama bekerja sebagai penjual sayur.

“Lokasi pasar berpindah terus akhirnya bersama suami banting setir kumpul pasir dan pecahkan batu jadi kerikil untuk dijual,” kata ibu yang menghabiskan paruh hidup sebelumnya menjadi transmigran di Waringin Barat, Kalimantan Tengah.

Bagi pemilik dua cucu ini, memecahkan batu dan mengumpulkan pasir untuk dijual adalah pekerjaan halal.

“Suami saya selalu mengantar pesanan kerikil atau pasir dengan sepeda motor tuanya ke rumah di mana hanya ada lorong dan mobil tidak bisa masuk. Ini kan pekerjaan mulia. Bisa membantu sesama mendekatkan pelayanan material,” ujar Maria yang merintis usaha jualan sejak 2007 silam.

Untuk penjualan Pasir, kata Maria, satu sak dengan harga Rp10.000, hanya untuk sekitar kota Maumere. Sementara, lanjutnya, jika sampai di Jalan Brai dijual Rp15.000; sedangkan kerikil seharga Rp20.000 karena harus dipecahkan lagi.

Sementara suaminya Mikhael Gasa (54) asal Boawae, Kabupaten Nagekeo, mengatakan sebagai perantau, satu-satunya pekerjaan untuk menghidupi keluarga adalah dengan mengumpulkan pasir di kali Wairklau untuk dijual.

“Kalau pasir dan kerikil belum terjual saya menjadi pemulung mengumpulkan kardus, dos dan lain sebagainya yang penting bisa mendatangkan uang,” ujar Mikhael yang pernah bekerja sebagai buruh Tambang Emas di Waringin Barat, Kalimantan Tengah ini.

Dalam kesehariannya, Mikhael mengungkapkan, di pagi hari usai mengantar cucu ke sekolah, kali Wairklau menjadi tempat untuk mengumpulkan pasir.

“Dalam sehari bisa mengumpulkan pasir hingga 20 sak. Dengan motor tua, saya membawa pasir ke rumah dan menjajakannya di halaman rumah,” terangnya.

Ketika mengumpulkan pasir dan mendapatkan batu mangga, kata Mikhael lebih jauh, ia kumpul dan membawa ke rumah untuk selanjutnya dipecahkan dengan pemukul oleh Maria menjadi kerikil kecil.

Mikhael, suami Maria yang setia mengantar pesanan batu kerikil kepada pelanggan, (Foto: Yuven Fernandez/Ekora NTT)

Netty, warga RT 003/ RW 008 Kelurahan Madawat yang menjadi langganan setia pasir dan kerikil dari pasutri Mikhael dan Maria mengatakan kualitas pasirnya bagus.

“Satu sak walau harga hanya sepuluh ribu tapi isinya banyak dan sak semennya tidak dipotong seperti di tempat penjualan lainnya. Bagi pelanggan yang tinggal di lorong-lorong di mana truk tidak bisa masuk, Om Mikhael adalah solusinya,” kata ibu pekerja swasta ini.

Tamparan ASF

Dari hasil penjualan pasir dan kerikil, papar Maria, ia kumpulkan dan kemudian membeli babi untuk beternak.

Namun, sialnya ketika Virus American Swine Fever (Demam Babi Afrika) menyerang di wilayah Sikka, sebanyak 17 ekor babi dengan kisaran harga Rp5.000.000 habis dihantam ASF.

“Sudahlah mau bilang apa. Padahal babi itu mau dijual rencananya beli tanah untuk bangun rumah. Sampai hari ini belum mau pelihara babi karena masih trauma,” ujar Maria.

Hingga saat ini, pasutri Mikhael dan Maria bersama kedua cucu mereka masih menempati rumah di atas tanah kontrakan.

“Kami juga garap kebun di tanah pemilik tanah yang kami tinggal. Ditanami jagung dan ubi kayu dan sayur-sayuran Biasanya bagi hasil,” tutup Maria.

Polisi Bubarkan Ratusan Pelajar SMA di Ruteng yang Konvoi Usai UAS

0

Ruteng, Ekorantt.com – Polisi membubarkan ratusan pelajar SMA di Ruteng yang menggelar konvoi sepeda motor usai Ujian Akhir Sekolah (UAS) pada Selasa (26/4/2022). 

Kasat Lantas Polres Manggarai, AKP Made Hendra Kusumanata mengatakan, dalam operasi tersebut pihaknya menemukan banyak sepeda motor yang menggunakan knalpot racing, tanpa kaca spion, dan tidak memiliki dokumen lengkap.

“Ada enam unit sepeda motor yang kita amankan,” katanya.

Selain keenam sepeda motor, polisi juga sempat mengamankan enam pelajar untuk dimintai keterangan.

AKP Made meminta kepada para orang tua dan para guru untuk mengawasi para pelajar. Sebab, aksi yang dilakukan para siswa ini dapat membahayakan mereka sendiri maupun bagi pengguna jalan.

Pantauan media di lokasi, pelajar-pelajar ini mengenakan seragam putih abu-abu yang dicoret menggunakan cat. Sebagian dari mereka juga tanpa menggunakan helm.

Pemerintah Jadwalkan Uji Ulang Air Rasa Asam di Desa Selalejo Timur Setelah Lebaran

0

Mbay, Ekorantt.com – Pemerintah Kabupaten Nagekeo menjadwalkan rencana uji ulang air minum rasa asam di Desa Selalejo Timur, Kecamatan Mauponggo setelah Lebaran, pekan depan.

Hal ini disampaikan Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Remigius Jago setelah dihubungi Ekorantt.com, Rabu (27/04/2022) siang.

“Saya sudah informasi dengan ibu Plt (Kadis) Kesehatan. Setelah Lebaran baru turun lokasi,” tulis Remigius.

Uji ulang air minum yang direncanakan pemerintah pada pekan depan setelah terungkap selama bertahun-tahun masyarakat di Dusun 2, Desa Selalejo Timur mengonsumsi air rasa asam.

Pemerintah desa setempat mencatat saat ini sebanyak 276 jiwa warga di sana menggunakan air asam untuk kehidupan sehari-hari.

Karena itu, Remigius berkata, pemerintah membentuk tim bersama Dinkes untuk melakukan uji ulang kelayakan air minum dari hasil studi pada 8 Desember 2020 (pH 3,7).

Di sana tim akan mengambil sampel air, lalu menguji kualitasnya apakah mengandung mangan, besi, kalium atau sulfur (belerang).

Jika hasil uji hanya mengandung besi dan mangan maka hanya bisa proses aerasi. Aerasi adalah proses penambahan oksigen ke dalam air melalui gelembung udara.

Tetapi jika mengandung sulfur maka akan ada proses tambahan yaitu pengendapan dan penyaringan atau filtrasi karbon aktif dan zeolit.

“Nanti kita lihat hasil laboratoriumnya seperti apa untuk kita tindaklanjuti,” ujar Remigius saat dikonfirmasi Ekorantt.com di ruang kerjanya, belum lama ini.

Sesuai standar kelayakan air minum yang aman dikonsumsi manusia, jelas dia, diukur dari tingkat keasaman normal yaitu pH 6,8 sampai 7,2 atau rata-rata pH 6-8. Sebaliknya, jika pH rendah atau lebih dari angka itu maka air dikatakan tidak layak.

“Air tidak memenuhi syarat apalagi pH sangat rendah. Kondisi pH rendah itu sangat tidak layak untuk dikonsumsi. Tidak layak minum karena pH hanya 3,7 (di Selalejo Timur),” terang Remigius.

Polres Sikka Sosialisasi Pengurusan SIM dan STNK Gunakan BPJS Kesehatan

Maumere, Ekorantt.com – Polres Sikka mulai melakukan sosialisasi terkait kepengurusan SIM, STNK, dan SKCK yang mensyaratkan keanggotaan BPJS aktif.

Kapolres Sikka melalui Kasat Lantas Polres Sikka, AKP Firamuddin mengatakan bahwa keanggotaan BPJS masuk dalam persayaratan dalam pengurusan SIM, STNK, dan SKCK.

“Saat ini di wilayah hukum Polres Sikka, kami sedang melakukan sosialisasi dan memberi himbauan kepada masyarakat dalam menggurus SIM, STNK, dan SKCK wajib memiliki BPJS,” jelasnya kepada Ekora NTT, Selasa, 26 April 2022.

AKP Firamuddin berkata pihaknya melakukan sosialisasi dengan memasang pamflet dan banner, kemudian melakukan sosialisasi door to door dari sekolah ke sekolah.

“Ini merupakan optimalisasi program pemerintah dalam kepenggurusan SIM dan STNK selain persyaratan administratif yang lain,” jelasnya.

Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2022, kata AKP Firamuddin, mensyaratkan pemohon SIM, STNK, dan SKCK harus terdaftar sebagai anggota BPJS Kesehatan.

“Persyaratan tambahan ini juga supaya masyarakat lebih aktif dalam menggurus BPJS Kesehatan. Kami juga mengambil langkah-langkah sesuai tugas, fungsi, dan kewenangan masing-masing untuk melakukan optimalisasi program Jaminan Kesehatan Nasional,” imbuhnya.

Istimewa

Sementara itu, Kepala Bidang Kepesertaan dan Pelayanan Peserta BPJS Kesehatan Cabang Maumere, I Putu Suadita Putra menjelaskan bahwa sesuai arahan Presiden Jokowi, kepesertaan BPJS Kesehatan menjadi syarat untuk mendapatkan beberapa pelayanan publik.

“Seperti menggurus SIM, STNK, dan SKCK. Bukan cuman itu saja, saat ini dalam hal jual beli tanah ataupun balik nama sertifikat tanah wajib memiliki BPJS yang aktif dan saat ini sedang diterapkan di kementerian ATR,” jelas Suadita.

Meski begitu, pihaknya belum bisa memastikan kapan aturan tersebut ditetapkan.

“Kapan regulasinya terbit perlu kami sosialisasi terlebih dahulu,” ujarnya.

“Saat ini, kami juga sudah mulai sosialisasi dari bulan Januari sampai dengan saat ini. Kami selalu sosialisasikan ke peserta-peserta BPJS dan turun ke desa-desa selalu selipkan dengan informasi ini,” sambungnya.

Menurutnya, aturan ini dibuat dalam rangka optimalisasi pelaksanaan program jaminan kesehatan nasional, peningkatan akses pelayanan kesehatan yang berkualitas, dan untuk menjamin keberlangsungan program jaminan kesehatan nasional.

“Pihak kami juga sudah melakukan koordinasi ke Satlantas Polres Sikka untuk sama-sama ambil bagian dalam menjalankan program ini,” pungkasnya.

Elisabet Maria Dato