Maumere, Ekorantt.com – Siswa kelas XII SMA Negeri 1 Maumere, Kabupaten Sikka mengikuti ujian karya tulis ilmiah sebagai salah satu syarat kelulusan pada tahun ajaran 2021/2022. Kegiatan itu dilaksanakan selama lima hari sejak 21-26 Februari 2022.
Kepala Urusan Kurikulum SMAN 1 Maumere Eko Goran Maria mengutarakan bahwa sebelum ujian ini dilakukan terlebih dahulu proses bimbingan yang sudah berjalan sejak September 2021 dan diakhiri dengan ujian karya tulis ilmiah oleh tim penguji.
“Peserta didik akan mempertanggungjawabkan hasil karya tulis di hadapan penguji yang terdiri dari dua orang guru didampingi oleh pembimbing selaku penguji 3 (penguji pasif),” ujar Eko.
Eko pun berharap dengan adanya kegiatan ini dapat melatih peserta didik untuk menghasilkan karya yang bersifat ilmiah, melatih peserta didik untuk tampil percaya diri dan mampu mempertanggungjawabkan apa yang sudah ditulisnya di hadapan para penguji.
Kepala SMAN 1 Maumere Johanes Jonas Teta mengatakan ujian karya tulis adalah kegiatan yang sudah diagendakan sejak awal tahun pelajaran yang dilakukan oleh pihak kurikulum. Kegiatan itu merupakan salah satu inovasi sekolah yang perlu untuk dipertahankan bahkan ditingkatkan.
“Kegiatan ini memiliki manfaat yang luar biasa bagi peserta didik, karena mereka (siswa) bisa belajar untuk memecahkan masalah dan komunikatif. Bukan saja itu nilai percaya diri, jujur pun dapat anak didik petik dengan adanya kegiatan ini,” kata Yonas.
Salah satu peserta didik kelas XII Mipa 4, Asmara yang akan mempresentasikan karya ilmiahnya mengatakan ujian karya tulis ilmiah adalah momen yang baru baginya. “Ini sesuatu yang baru namun menyenangkan, dan akan menjadi pembelajaran berharga bagi kami,” ujar Asmara.
Sementara itu Maria Nona Yuyun Nirmala salah satu Guru Bahasa Indonesia dan juga pembimbing berujar kegiatan ini sangat berguna untuk kelas para siswa melanjutkan ke pendidikan tinggi. Sebab, kegiatan itu sekaligus menantang peserta didik untuk mulai melatih diri memecahkan masalah yang temui di sekitarnya.
“Berharap dengan adanya kegiatan ini akan menjadi pembelajaran bagi mereka di kemudian hari ketika duduk di bangku kuliah,” kata Maria.
Yuven Fernandez
