Maumere, Ekorantt.com – Satu unit mobil ambulance khusus Covid – 19 yang memuat 11 Prajurit Pembina Desa (Prabinsa) Kodim 1603 Sikka tiba di gedung Sikka Convention Center (SCC), Selasa 22 September 2020 pukul 19.03 WITA.
Pantauan Ekora NTT, 11 personil Prabinsa Kodim 1603 Sikka turun satu persatu membawa serta tas pakaian.
Petugas tampak menyemprot semua barang bawaan mereka dengan cairan disinfektan.
11 Prabinsa Kodim 1603 Sikka itu kemudian diarahkan masuk ke untuk selanjutnya dikarantina di dalam gedung SCC.
11 Prabinsa Kodim 1603 Sikka ini dinyatakan positif Covid – 19 setelah dilakukan pemeriksaan sampel swab di Laboratorium Molekuler RS WZ Johanes Kupang.
Menurut Dandim 1603 Sikka Letkol Inf Muhammad Zulnalendra Utama, kluster Sikka sama dengan kluster End.
Cuma kluster Ende di-swab lebih dahulu sehingga hasilnya lebih dulu keluar.
Setelah itu, baru dilakukan swab untuk kluster Sikka.
“Jadi, kalau di Ende sudah 10 hari dinyatakan Pemda sudah sembuh. Saya berkeyakinan Insya Allah moga-moga mereka sama-sama cepat sembuh,” kata Dandim di SCC, Selasa (22/9/20).
Kepala BPBD Sikka Daeng Bakir mengatakan, 11 orang yang dikarantina hari ini adalah prajurit Prabinsa Kodim 1603 Sikka.
“Mereka semua berdasarkan koordinasi Pak Dandim dan tim satuan tugas dikarantina di SCC,” kata Daeng Bakir.
Sesuai dengan standar Protokoler Kesehatan Covid – 19, mereka akan dikarantina selama 14 hari terhitung tanggal 22 September – 5 Oktober 2020.
“Selama karantina di sini, kita akan terus memantau perkembangan kesehatan mereka,“ kata Daeng Bakir.