Tahun Buku 2022, Kopdit Mawar Moe Ajak Lebih Banyak Warga Bergabung Jadi Anggota

Ruteng, Ekorantt.com – Dalam program kerja Tahun Buku 2022, KSP Kopdit Mawar Moe akan mengajak lebih banyak warga untuk bergabung menjadi anggota koperasi.

Ketua KSP Kopdit Mawar Moe, Yosep Sudarso menyampaikan hal ini saat Rapat Anggota Tahunan (RAT) XXIII Tahun Buku 2021 dengan tajuk ‘Bersama Menuju Kemandirian Ekonomi Anggota’ yang berlangsung di aula Asumpta, Ruteng, Sabtu (26/2/2022).

“Program kerja tahun 2022 prioritasnya adalah penambahan anggota, penambahan aset sampai dengan 10 persen yang perlu ditingkatkan dari tahun sebelumnya,” ujarnya.

Dalam RAT itu, kata dia, dievaluasi capaian tahun buku sebelumnya dan membuat perencanaan untuk tahun berikutnya di hadapan anggota sebagai pemilik koperasi.

Dikatakannya, Kopdit Mawar Moe mengalami perubahan signifikan pada tahun 2021, yakni anggota bertambah menjadi 5.012 orang, dari 4.217 orang pada tahun 2020. Anggota tersebut tersebar di Kabupaten Manggarai, Manggarai Barat, dan Manggarai Timur.

iklan

“Dari kumpulan hati yang tulus dan ikhlas untuk menolong diri sendiri dan sesama, sehingga dapat mengikat diri dengan total kekayaan aset bersama menjadi 25,7 miliar,” katanya.

Yos juga meminta dukungan pemerintah dalam perjalanan koperasi KSP Kopdit Mawar Moe ke depannya.

“Kita mendorong keterlibatan pemerintah. Ini bukan soal uang tetapi kami butuh akses untuk kunjungan kami ke kelompok-kelompok pelayanan keuangan,” harapnya.

Pinjaman Anggota

Manajer KSP Kopdit Mawar Moe, Maria Debi Minarni menyebutkan bahwa pihaknya juga memprioritaskan pinjaman produktif anggota.

“Jenis pinjaman itu tergantung kebutuhan anggota. Nantikan kita tanya, pinjaman untuk apa? Mereka jawab untuk usaha. Usaha apa? Jadi itu kan usaha pasti penambahan modal itu pinjaman produktif,” katanya.

Selain itu, kata Maria Debi, ada pinjaman konsumtif. Pinjaman konsumtif itu berupa pinjaman pendidikan, misalkan anggota hendak melakukan pembayaran uang sekolah ataupun pinjaman untuk membeli tanah.

Kemudian, ada pinjaman musiman. Pinjaman musiman itu diberikan kepada anggota yang punya usaha musiman, misalkan petani.

Selain itu, ada pinjaman khusus. Pinjaman ini dengan perlakuan khusus, dengan tujuan khusus, dan aturan yang khusus.

Debi Minarni menyebutkan, total pinjaman anggota selama Tahun Buku 2021 sebanyak Rp14.053.389.5000.

“Di Tahun Buku 2021, pinjaman produktif lebih banyak,” ujarnya.

Adeputra Moses

TERKINI
BACA JUGA