Pleno Dewan Pastoral Paroki Weri: Menuju Gereja yang Sinodal

Larantuka, Ekorantt.com – Untuk menggagas karya berpastoral di tengah badai Pandemi Covid-19 membutuhkan kolaborasi dan kerja sama yang baik antara Tim Pastor, Dewan Pastoral Paroki, dan seluruh umat.

Hal ini ditegaskan kembali oleh Ketua Dewan Pastoral Paroki Santa Maria Pembantu Abadi Weri Vinsensius C. Lemba, dalam Pleno DPP Santa Maria Pembantu Abadi Weri, yang berlangsung di Aula Bruderan Lamenais, Weri, Keuskupan Larantuka, Minggu (3/4/2022).

Adapun para peserta pleno terdiri dari ketua lingkungan, ketua KBG, tokoh umat, para penasehat, serikat gerejani, utusan pemerintah, biarawan-biarawati, dan tim pengamat dari keuskupan.

Selaku Ketua DPP, Vinsensius mengajak seluruh umat untuk bersama-sama membangun Paroki Weri menuju Gereja yang Sinodal, Misioner dan Mandiri.

Sebelumnya, pleno ini diawali dengan ibadat Pentaktahan Kitab Suci serta renungan yang dibawakan langsung oleh Pastor Paroki Weri Rm. Fransiskus Xaverius Hurint, Pr atau biasa disapa Romo Pey.

iklan

Romo Pey juga mengajak seluruh umat untuk berpartisipasi dan terlibat dalam membangun Paroki Weri dengan tetap berpegang teguh pada visi dan misi serta arah dasar gereja Keuskupan Larantuka.

Di sisi lain, Romo Pey mengawali gagasan pastoralnya dengan memberikan pencerahan kepada para peserta pleno dengan pikiran serta gagasan dasar tentang tugas-tugas utama yang mesti dimiliki oleh setiap anggota Gereja.

Dalam rapat pleno ini juga, para peserta dibekali pemahaman tentang Hukum Perkawinan dalam Gereja Katolik serta Tribunal Perkawinan yang diberikan langsung oleh Romo Ancis Kabelen.

“Perkawinan dalam Gereja Katolik itu pada prinsipnya mesti dipahami dan dimengerti dengan baik oleh semua umat, mengingat dewasa ini banyak umat yang memiliki pemahaman yang berbeda-beda tentang perkawinan itu sendiri sehingga terkadang mengabaikan aspek hukum dan sakramentil dari perkawinan itu sendiri,” tandasnya.

Diketahui dalam rapat ini juga menghadirkan para pengamat dari Sekpas Keuskupan Larantuka, Rm. Edu Djebarus, Pr dan Rm. Yansen Raring, Pr.

Mereka hadir sebagai pengamat yang begitu jeli mengamati jalannya rapat hingga pada akhirnya memberikan masukan yang sangat berharga dengan pikiran dan gagasan yang bernas.

“Gereja Paroki Weri mesti selalu sadar bahwa spirit dan semangat sinodalitas mesti hidup dan bertumbuh subur dalam setiap karya serta program pastoral yang dijalankan,” kata Romo Yansen.

Lebih jauh, Romo Yansen mengatakan, jika semangat itu dijalankan dengan baik maka Gereja Sinodal yang diharapkan dan dicita-citakan oleh Paus Fransiskus dan semua umat, bisa berjalan dengan baik.

Pembahasan lain dalam pleno ini juga berpusat pada rencana lanjutan pengerjaan Gereja Paroki Weri yang saat ini dalam proses renovasi.

Valens Tukan, selaku Ketua Panitia Pembangunan Gereja mengharapkan kesadaran serta partisipasi aktif dari umat untuk secara secara swadaya bisa menyumbangkan tenaga dan pikiran demi percepatan pelaksanaan pembangunan gereja tersebut.

Untuk diketahui, Pleno Dewan Pastoral Paroki Santa Maria Pembantu Abadi Weri ini berjalan lancar dengan harapan bisa menghasilkan keputusan-keputusan dan rekomendasi untuk dilaksanakan dan ditindaklanjuti bersama dalam level parokial.

Kontributor: Silvester Kian Witin

spot_img
spot_img
TERKINI
BACA JUGA